Human Interest Story
3 Bocah Kecil Bertahan Hidup Tanpa Orang Tua, Tangan Kecil Mengais Rezeki, Biasa Hanya Makan Nasi
Si sulung bekerja keras di usianya yang masih belia untuk memenuhi kebutuhan adik-adiknya. Dengan tangan kecilnya mencari peruntungan di Kota Denpasar
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA – Di ujung Timur Pulau Bali, tepatnya di Banjar Muntigunung Tengah, Desa Tianyar Barat, Kubu, Karangasem hidup tiga anak yang ditinggal meninggal oleh orangtuanya.
Pertama yakni Ni Komang Desi (16), I Ketut Pait (13), serta adiknya Wayan Dika (6).
Kedua orang tua mereka meninggal dunia beberapa tahun lalu.
Mereka hidup bertiga di rumah yang sederhana, jauh dari keramaian kota.
Semua kegiatan kesehariannya dilakukan bersama.
Seperti memasak, mengerjakan pekerjaan rumah, dan menjaga adiknya yang belum bersekolah.
Menurut sepupu I Ketut Pait, I Gede Andi, tiga sepupunya hidup serba kekurangan.
Kebutuhan hidup tiap harinya serba pas-pasan.
Beras tidak ada sama sekali.
Baca juga: Kisah Pilu Nenek yang Sakit dan Dipenuhi Belatung di Denpasar, Bertahun-tahun Hidup Tanpa Lampu
Apalagi lauk pauk.
berita karangasem terkini
3 Bocah Yatim Piatu di Karangasem
Yatim Piatu di Banjar Muntigunung Tengah
Keluarga Miskin di Karangasem
Program Keluarga Harapan
relawan komunitas peduli Bali
berita terkini Bali
Tribun Bali Terkini
Tribun Bali Hari Ini
Tribun Bali
Kisah Pilu Tiga Bersaudara Yatim Piatu Asal Karangasem, Biasa Hanya Makan Nasi Putih Tanpa Lauk Pauk |
![]() |
---|
Kisah Pilu Nenek Asal Bali Nekat Ingin Mengakhiri Hidup di Banten, Beruntung Masih Bisa Diselamatkan |
![]() |
---|
Kisah Pilu Bayi Koma Akibat Kelainan Usus di RSUD Buleleng, Butuh Bantuan Biaya Operasi Rp 45 Juta |
![]() |
---|
Kisah Pilu Nenek yang Sakit dan Dipenuhi Belatung di Denpasar, Bertahun-tahun Hidup Tanpa Lampu |
![]() |
---|
Begini Kondisi Terkini Nenek Tak Terawat dan Penuh Belatung yang Ditemukan di Jalan Kartini Denpasar |
![]() |
---|