Sempat Diwacanakan Jadi Taman, Areal Sungai di Bonbiu Blahbatuh Gianyar Masih Jadi TPS Liar

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Wacana pihak Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali menyulap tempat pembuangan sampah (TPS) liar kawasan sungai di Bonbiu, Desa Saba, Blahbatuh masih belum terealisasi, Jumat 23 April 2021.

Padahal wacana tersebut sudah muncul tahun 2020 lalu.

Di mana sebelumnya warga pun telah sepakat untuk tidak membuang sampah ke lokasi tersebut.

Pantauan Tribun Bali, kawasan yang dekat dengan Sungai Petanu tersebut, saat ini masih dijejali sampah.

Bahkan saat itu, asap bakaran sampah tampak mengepul di sana.

Di mana hal tersebut menyebabkan, pengendara yang kebetulan lewat di kawasan tersebut terbatuk-batuk.

Baca juga: Didesain Bupati, Pameran Bonsai di Alun-Alun Gianyar Gunakan Hampir Seluruh Area

Baca juga: Soal OTT Perbekel Melinggih Dugaan Pungli, Kasat Reskrim Gianyar: Masih Tunggu Kejaksaan

Kondisi tersebut relatif memperihatinkan.

Mengingat, tak jauh dari TPS liar ini terdapat perumahan elit.

Di mana biasanya, penghuni di sana yang setiap hari menangani tumpukan sampah tersebut, dengan cara dibakar.

Pembakaran ini terpaksa dilakukan, mengingat hanya cara tersebut yang bisa mengurangi volume sampah.

Camat Blahbatuh, Ida Bagus Dharmayuda tak menampik hal tersebut.

Kata dia, saat ini pihaknya masih menunggu truk sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gianyar.

Sementara, terkait truk sampah milik Desa Saba, kata Gus Yuda, pihak Desa Adat Bonbiu tidak menghendaki menggunakan truk desa.

Baca juga: Pasar Relokasi Gelumpang Diusulkan Jadi Pasar Hewan, Ini Kata Dinas Pertanian dan Peternakan Gianyar

Di samping itu, muatan truk desa setiap harinya selalu full angkutan.

 "Waktu ini saya sudah menghadap Pak Bupati, dari beliau disuruh DLH yang meng-cover pengangkutan sampah di sana, sampai saat ini belum juga datang truknya," ujarnya.