Sponsored Content
Bupati Tamba dan Dirjen Bimas Hindu Tinjau Lokasi Sekolah Rintisan Hindu di Manistutu Jembrana
Bupati Jembrana I Nengah Tamba bersama Direktorat Jendral (Dirjen) Bimbingan Masyarakat Hindu Kementrian Agama RI Tri Handoko Seto meninjau pembanguna
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Bupati Jembrana I Nengah Tamba bersama Direktorat Jendral (Dirjen) Bimbingan Masyarakat Hindu Kementrian Agama RI Tri Handoko Seto meninjau pembangunan gedung kelas belajar di Utama Widya Pasraman (UWP) Sila Kertha Raharja di Desa Manistutu, Kecamatan Negara, Jembrana, Bali, Jumat 23 April 2021.
Turut mendampingi dalam kegiatan tersebut Asisten II I Gusti Ngurah Sumber Wijaya, Plt. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana I Gusti Komang Budi Santika serta pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Jembrana.
Di sela-sela kunjungan, Bupati I Nengah Tamba mengatakan berdirinya UWP Sila Kertha Raharja di Desa Manistutu, merupakan rintisan awal.
Baca juga: Pemkab Jembrana Sertifikatkan Tanah Timbul Seluas 1,8 Hektare di Desa Pengambengan
Baca juga: Dua Truk Over Dimensi Overload Ditahan Petugas BPTD di Jembrana Bali
Meski baru mengawali (perintis) dengan satu gedung kelas baru dibangun, tidak mematahkan semangat siswa dan guru guru.
Kepada siswa, Tamba berkata untuk lebih giat belajar dan bersemangat dalam menuntut ilmu.
Sedangkan kepada guru-guru lebih semangat lagi dalam mendidik siswanya.
“Kepada rekan-rekan guru yang bertugas di UWP Sila Kertha Raharja tidak hanya berfokus kepada mata pelajaran saja, tetapi juga memikirkan membangun umat krama Hindu secara makro."
Baca juga: Loka POM Buleleng Temukan Kerupuk Mengandung Boraks di Jembrana
"Ke depannya jauh lebih baik lagi, karena kita yakin para guru agama Hindu memiliki kemampuan dan wawasan dalam membina umat,. Hal ini harus dimanfaatkan dan dioptimalkan,” ucapnya.
Lebih lanjut Bupati Tamba menjelaskan, ke depan pembagunan UWP Sila Kerta Raharja Manistutu, bukan lagi kewenangan Pemkab Jembrana.
Mengingat tingkatannya setara dengan SMA
Secara aturan, Pemkab Jembrana melalui Disdikpora tidak ada wewenang dan tidak dapat memberikan bantuan.
Melainkan hanya berupa dukungan semangat dan moral kepada siswanya.
Namun diakui Tamba, ia sangat bersyukur sekolah rintisan tersebut telah terwujud, dalam mendukung peningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Jembrana.
“Sekali lagi, atas nama pemerintah daerah Jembrana, Saya menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bapak Tri Handoko Seto selaku Dirjen Bimas Hindu Kemenag RI dalam rangka mewujudkan dan mensuport penuh pendirian dari UWP Sila Kerta Raharja Manistutu.
Ini sekolah yang pertama di Jembrana berbasis keagamaan dengan tujuan yaitu mampu melahirkan SDM yang unggul berlandaskan pada karakter agama Hindu,” tandasnya.