Kapal Selam Hilang Kontak
Menhan Prabowo: Seluruh Prajurit KRI Nanggala-402 yang Gugur Adalah Putra-Putra Terbaik Bangsa
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto sejak 22 April 2021, juga secara langsung mengikuti upaya pencarian KRI Nanggala-402 di Bali.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Wema Satya Dinata
Anggota Korps Hiu Kencana yang merupakan julukan dari Satuan Khusus Kapal Selam Koarmada II TNI AL kini telah berpatroli dalam keabadian.
On eternal patrol, Kapal selam yang telah mengabdi selama 40 tahun itu akhirnya mengabdi untuk selamanya dalam keabadian demi menjaga laut Indonesia.
Kiprah KRI Nanggala-402
Pada 40 tahun lalu, tepatnya di tahun 1981, kapal selam buatan Jerman itu tiba di Indonesia.
Kapal tersebut diserahkan oleh Jerman pada 6 Juli 1981 bersama dengan Kapal Cakra.
Penyerahan tersebut dilakukan setelah kapal menempuh percobaan pelayaran dan penyelaman di Jerman Barat selama beberapa waktu
Kapal dibawa dari Jerman menuju perairan Indonesia oleh Letkol Laut Armand Aksyah bersama 38 orang kru menuju tanah air sekitar awal Agustus 1981.
KRI Nanggala ketika itu diharapkan mampu menggantikan kapal selam buatan Rusia yang saat itu sudah tua.
Sebelum kehadiran Nanggala, Indonesia memiliki 12 kapal selam buatan Rusia, yang ketika itu hanya tinggal satu yang masih bisa beroperasi yakni KRI Pasopati.
Salah satu aktivitas kapal selam Nanggala-402 yang masih sempat tercatat adalah saat ia menjadi kapal selam yang diluncurkan saat sengketa Indonesia-Malaysia di Blok Ambalat.
Melansir Kompas.id, tugas KRI Nanggala pada Mei 2005 adalah menjadi ujung tombak atau bersiap-siap, jika terjadi apa-apa maka KRI Nanggala akan maju.
Baca juga: Ini Kisah Mistis Laut Bali Utara, Kawasan Tenggelamnya Kapal Selam KRI Nanggala 402
Diawaki pasukan berjuluk Hiu Kencana
KRI Nanggala-402 diawaki oleh para prajurit TNI AL khusus yang tergabung ke dalam Satuan Kapal Selam (Satkalsel) Koarmada II yang dijuliki Korps Hiu Kencana.
Adapun Korps Hiu Kencana atau Satkalsel Koarmada II didirikan pada 12 September 1959.
Satuan kapal selam itu berdiri berbarengan dengan tibanya dua kapal selam Whiskey buatan Rusia.