Berita Badung
Ombudsman Perwakilan Bali Turun ke Lokasi Gali Persoalan Kekeringan di Subak Balangan Mengwi Badung
Ombudsman RI perwakilan Bali setelah menggali informasi ke Badung, kini langsung turun ke lokasi untuk menemukan permasalahan yang dihadapi
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Masalah kekeringan di Subak Balangan, Kuwum, Mengwi, Badung sampai saat ini belum ada titik terang.
Bahkan Ombudsman RI perwakilan Bali setelah menggali informasi ke Badung, kini langsung turun ke lokasi untuk menemukan permasalahan yang dihadapi.
Pasalnya subak yang berbatasan dengan Kabupaten Tabanan mengalami kekeringan selama 21 tahun.
Ombudsman RI Bali pun meminta Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali- Penida untuk mengambil tindakan tegas untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Baca juga: Penyekatan Hari Pertama, Personel Polres Badung Periksa Kendaraan yang Dicurigai Angkut Pemudik
“Sebenarnya semua ini BWS yang mempunyai wewenang. Jadi harus langsung mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah ini,” ujar Ketua Ombudsman RI Bali, Umar Ibnu Alkhatab Kamis 29 April 2021.
Menyikapi masalah tersebut, dirinya mengakui sudah langsung turun ke lokasi atau melakukan peninjauan langsung ke Subak Balangan, dan bertemu dengan sejumlah tokoh masyarakat setempat seperti Pekaseh dan lainnya.
Pihaknya juga mendengarkan keluh kesah masyarakat terkait persoalan 21 tahun Subak Balangan mengalami kekeringan.
“Setelah itu kami turun ke lokasi lahan pertanian yang dimiliki oleh warga, memang dari ketersediaan air kita lihat belum memadai.
Tapi ada aliran air dari kelompok masyarakat lainnya bukan dari aliran sungai, ” terang Umar sembari mengatakan peninjauannya saya lakukan Selasa lalu.
Dijelaskan, lahan pertanian yang ada di wilayah tersebut cukup subur namun kendalanya hanya adanya hambatan ketersediaan air.
Kalau saja beton pembatas sungai dibuka, maka akan membuat pertanian di Subak Balangan menjadi lebih bagus. Begitu juga di subak sekitarnya juga terdampak.
“Jadi kalau airnya sedikit, bukan saja di Subak Balangan tetapi subak di sekitarnya juga ikut terdampak kekeringan,” bebernya.
Meski demikian, pihaknya juga mengaku sudah berbicara secara langsung dengan Bupati Badung terkait masalah itu.
Pihaknya pun minta agar Bupati memperhatikan serius Subak Balangan itu.
Baca juga: Alami Kekeringan, Ketua Komisi II DPRD Badung Sebut Saluran Pembagi Air ke Subak Balangan Kecil
Pasalnya jika dibiarkan akan tidak menguntungkan bagi perkembangan pertanian di Badung.