Kasus Sate Beracun
Alasan Tersangka Kirim Sate Beracun Sianida yang Berujung Salah Sasaran : Sakit Hati Tak Dinikahi
Terkait motif rencana pembunuhan, ia menyebut tersangka merasa sakit hati oleh T, sosok asli yang seharusnya menerima paket sate beracun tersebut.
TRIBUN-BALI.COM, BANTUL -- Peristiwa dugaan pembunuhan salah sasaran di Yogyakarta telah berhasil diungkap polisi.
Tersangka yang mengirimkan sate berisi racun mematikan tersebut ke penyidik senior di Polres Yogyakarta ternyata sakit hati karena tak dinikahi.
Seperti diketahui sebelumnya, seorang bocah NFP (10 tahun) di Sewon, Bantul meninggal setelah memakan sate.
Sate tersebut ternyata berisi racun yang ditargetkan kepada seorang polisi di polres Yogyakarta.
Akan tetapi sang polisi tersebut ternyata tak mau menerima makanan itu karena tak merasa memesan sate.
Baca juga: Wanita Pengirim Sate Sianida Tertangkap, Target Habisi Nyawa Penyidik Polisi Senior
Sate itu lalu diberikan kepada driver ojek yang membawanya.
Oleh sang driver sate tersebut dimakan bareng keluarga dan menyebabkan anaknya, NFP, meninggal dunia.
Kasus ini adalah pembunuhan salah sasaran, setelah diketahui target sebenarnya dari pelaku adalah seorang anggota polisi senior di Polresta Yogyakarta.
Namun nahas, yang menjadi korban adalah NFP (10), anak driver ojek online yang menerima order untuk mengirimkan paket sate beracun dari pelaku.
NFP meninggal dunia setelah menyantap sate yang diketahui mengandung racun sianida tersebut.
Jajaran Polres Bantul akhirnya berhasil meringkus pelaku pengirim sate beracun yang menewaskan bocah NFP (10) tersebut.
Direskrimum Polda DIY, Kombes Pol Burkhan Rudy Satria, mengatakan inisal perempuan tersebut adalah NA (25).
Warga asal Majalengka, Jawa Barat tersebut kini telah ditahan di Polres Bantul.
"Setelah kami lakukan penyelidikan selama empat hari, akhirnya kami bisa mengungkap pengirim makanan. Tersangka ditangkap Jumat (30/04/2021) di Potorono, di rumahnya,"katanya saat jumpa pers di Mapolres Bantul, Senin (03/05/2021).
Ia menyebut kandungan racun yang ada di bumbu sate tersebut adalah kalium sianida (KCN).