Liga Champions
Momen Aneh Zidane dan Eden Hazard Usai Real Madrid Disingkirkan Chelsea di Liga Champions, Ada Apa?
Real Madrid gagal mewujudkan keinginannya untuk tampil di Final Liga Champions 2020/2021 setelah disingkirkan Chelsea dengan skor 2-0 di Stamford
TRIBUN-BALI.COM – Real Madrid gagal mewujudkan keinginannya untuk tampil di Final Liga Champions 2020/2021 setelah disingkirkan Chelsea dengan skor 2-0 di Stamford Brigde, Kamis 6 Mei 2021 dini hari tadi.
Adalah Timo Werner dan Mason Mount, dua pemain Chelsea yang menjadi mimpi buruk bagi Real Madrid di leg 2 semifinal Liga Champions.
Atas kemenangan itu, Chelsea sukses melaju ke babak Final Liga Champions 2020/2021 dan berjumpa dengan Manchester City setelah unggul agregat 3-1 dari Real Madrid.
Baca juga: Chelsea ke Final Liga Champions dan Siap Berduel dengan Man City, Ini Alasan Tuchel Disebut Jenius
Baca juga: All England Final Tercipta di Liga Champions, Thomas Tuchel Cetak Rekor Ini dan Bawa Chelsea Berjaya
Namun, terdapat momen aneh seusai pertandingan antara Chelsea vs Real Madrid menurut analisis dari pengamat pertandingan Don Hutchison yang merupakan mantan gelandang Liverpool.
Dalam laporan Don Hutchison melalui BBC Radio 5 Live, pelatih Real Madrid Zinedine Zidane ogah berjabat tangan dengan Thomas Tuchel usai pertandingan.
Hal itu menunjukkan betapa kecewanya mantan pemain Real Madrid itu yang pernah sukses mengantarkan Los Blancos juara Liga Champions tiga musim beruntun.
Baca juga: Selamat! Chelsea ke Final Liga Champions Usai Singkirkan Real Madrid 2-0, Manchester City Menanti
Baca juga: Ini Penjelasan Bek Manchester City Ruben Dias Disebut Lebih Baik daripada Virgil van Dijk
Selain itu, Don Hutchison juga mengungkapkan adegan aneh dari mantan pemain Chelsea, Eden Hazard.
Eden Hazard tertawai pemain Chelsea, Kurt Zouma dan Edouard Mendy seusai laga semifinal Liga Champions.
Don Hutchison tidak bisa membayangkan jika itu Cristiano Ronaldo yang hendak keluar lapangan dengan tertawa di Real Madrid. Sebuah fenomena yang berbeda.
"Begitulah cara santai Hazard. Saya tidak mengkritik. Saya hanya merasa agak aneh," ungkap Don Hutchison.
Tanggapan Michael Ballack soal Thomas Tuchel
Sejak kedatangan Tuchel ke Stamford Bridge menggantikan Frank Lampard, Chelsea telah memainkan 24 laga dengan 16 kemenangan dan hanya menderita 2 kekalahan.
Menurut legenda Chelsea, Michael Ballack, Thomas Tuchel adalah sosok pelatih yang jenius.
Dia mampu menyatukan semangat tim di saat Chelsea tampil tak konsisten saat dibesut Frank Lampard.
"Selalu sulit jika Anda kembali bergabung dengan klub setelah menjadi legenda seperti Frank Lampard sebagai pemain. Thomas adalah orang yang cerdas dan menunjukkan itu ketika dia pergi ke Paris St-Germain," kata Ballack, dikutip dari BBC.
