Sosok DJ Amelia Manika Gadis Eksotis Asal Bali, Tak Pernah Ambil Pusing Soal Cibiran Netizen
Memiliki nama panggung DJ AM, Gadis kelahiran Kota Denpasar, Bali ini sudah belajar menjadi seorang Disk Jockey sejak umur 14 tahun
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan, Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Menggeluti profesi sebagai Disk Jockey (DJ) khususnya pada perempuan memang selalu menimbulkan stigma negatif.
Tak jarang orang-orang pun biasanya berpendapat bahwa seorang DJ perempuan merupakan wanita yang tidak benar.
Salah satu DJ yang kerap mengalami cibiran atau ejekan seperti itu adalah Putu Amelia Amanika Rabdi atau yang sering disapa dengan nama Amelia Manika.
Memiliki nama panggung DJ AM, Gadis kelahiran Kota Denpasar, Bali ini sudah belajar menjadi seorang Disk Jockey sejak umur 14 tahun.
Baca juga: Wawancara Khusus Model Senior Okky Asokawati, Berbeda Itu Enggak Enak
"Kalau belajar DJ sudah sejak umur 14 tahun waktu itu tahun 2014 sampai tahun 2015. Dan ternyata tenarnya pada tahun 2016.
Sebelum jadi DJ, saya mengambil job model. Jadi profesi menjadi model lebih dulu saya jalani setelah itu baru DJ," ungkapnya.
Ia pun juga mengungkapkan, bahwa sudah biasa mendapatkan cibiran dari netizen di akun sosial media nya seperti pada akun Instagramnya.
Menurutnya netizen yang mem-bully-nya dikarenakan ia kerap mengunggah foto-foto sexy nya di Feed Instagramnya.
"Udah biasa dapat cibiran dari netizen cuma aku anggap itu hal yang biasa. Anggap mereka itu cuma main di circle situ-situ saja, dan wawasannya kurang jauh sudah biasa sih aku sudah gak ngurus juga.
Cara saya menanggapi mereka ya dengan doain aja biar mereka makin pintar, aku gak blokir mereka agar mereka lihat dan bisa berpikir secara logika aja gitu.
Jadi mindset aku udah terbiasa sama hal-hal yang netizen kaya gitu anggap aja masih bodoh doain aja semoga dia sampai pintar," tambah, Wanita yang berasal dari Singaraja ini.
Ia juga mengakui bahwa pernah beberapa kali melakukan sesi pemotretan dengan tema art nude.
Amel juga turut menjelaskan bahwa, mengapa objek foto nude selalu wanita.
Menurutnya foto nude yang selalu menggunakan wanita sebagai objeknya dikarenakan memiliki makna dimana wanita lah yang melahirkan dan memberikan ASI untuk anaknya. Bahkan ia juga sempat difoto oleh fotografer ternama yakni, Darwis Triadi.
Baca juga: VIRAL Model Rusia Pose Tanpa Busana di Atas Gajah di Bali, Akankah Dideportasi?
"Makna foto nude menggunakan wanita itu artinya, kan wanita yang melahirkan kita kenapa kelihatan payudara kita pada foto, ya karena kita tumbuh dari ASI seorang wanita itu makna dari foto nude art atau lukisan nude art.
Aku juga ambil job foto nude tapi jika itu masih berunsur art.
Kemarin aku juga sempat difoto sama om Darwis Triadi. Fotografer terkenal di Indonesia yang biasanya mengambil foto Presiden untuk dipasang di kelas-kelas Sekolah," imbuhnya.
Wanita yang lahir pada, 10 Oktober 1998 silam ini, sudah banyak mengambil beberapa job DJ hingga luar Kota. Seperti Papua, Jakarta, Kalimantan, Sulawesi, Lombok dan Medan.
Beberapa job DJ nya pun beragam seperti acara bazzar, night club, beach club, private party hingga festival.
Dihadapkan dengan pandemi, ternyata juga berpengaruh pada pendapatan DJ Amelia.
Jika sebelum pandemi ia bisa menghasilkan pendapatan sebanyak Rp 10 hingga 15 juta rupiah per bulannya dari DJ saat ini hanya berkisar 5 hingga 8 juta rupiah.
Dan penghasilannya tersebut belum ditambah dengan beberapa job fotonya. Bahkan jika ia sama sekali tidak memiliki job, ia mengambil job endorse di akun Instagramnya.
Followers Instagram DJ Amel sendiri saat ini sudah mencapai 180 ribu orang.
"Bahkan kadang kalau gak ada job sama sekali aku ambil endorse aja. Ada aja sebulan walaupun sepi tapi Sang Hyang Widhi kasih aja untuk makan dan kebutuhan sehari-hari. Kita percaya aja rajin nunas ice pasti dikasih jalan," tutupnya. (*)