Berita Karangasem
Hingga Hari Ketujuh Pasca Lebaran 2021, Arus Balik di Pelabuhan Padang Bai Karangasem Masih Sepi
Koordinator Satuan Pelayanan BPTD Wilayah XII Bali, I Nyoman Agus Sugiarta, mengungkapkan, arus balik dari Pelabuhan Lembar ke Pelabuhan Padang Bai
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Arus Balik di Pelabuhan Padang Bai, Kecamatan Manggis, Karangasem, Bali nampak sepi hingga H + 7 Hari Raya Idul Fitri.
Kendaraan roda 2 dan 4 yang masuk sekitar 50 - 100 unit per hari.
Didominasi oleh kendaraan sepeda motor, sedangkan untuk mobil masih sedikit.
Koordinator Satuan Pelayanan BPTD Wilayah XII Bali, I Nyoman Agus Sugiarta, mengungkapkan, arus balik dari Pelabuhan Lembar ke Pelabuhan Padang Bai atau sebaliknya masih sepi.
Baca juga: Polres Klungkung Siapkan Dua Pos Penyekatan Mudik, Fokur di Jalur Utama Menuju Pelabuhan Padang Bai
Kendaraan roda 2 dan 4 masih bisa dihitung. Belum terlihat ada penumpukan dibandingkan arus balik 2019.
"Arus balik masih sepi, landai. Nggak ada penumpukan kendaraan hingga sekarang (kemarin),"kata I Nyoman Agus Sugiarta, Kamis 20 Mei 2021 siang.
Pengamanan sekitar Pelabuhan Padang Bai tetap dijaga ketat oleh petugas selama arus balik.
Kepolisian dan instansi terkait stand by di Pelabuhan.
Pihaknya menduga, sepinya arus balik di Pelabuhan Padang Bai lantaran menunggu Lebaran Ketupat yang digelar Kamis (20/5/2021).
Sehingga untuk sementara warga menunggu acara Lebaran Ketupat.
Kemungkinan arus balik akan meningkat setelah Lebaran Ketupat, mulai tanggal 21 Mei 2021 nanti
"Hari ini Lebaran Ketupat. Mungkin besok mulai arus balik. Sekarang masih sepi,"akui Agus Sugiarta.
Untuk proses bongkar muat kendaraan dan penumpang di Pelabuhan Padang Bai masih berjalan aman dan lancar.
Belum terjadi penumpukan kendaraan yang signifikan.
Baca juga: Pengetatan Larangan Mudik Lebaran 2021, Penumpang di Pelabuhan Padang Bai Karangasem Landai
Data di lapangan dari posko angkutan di Pelabuhan Padang Bai 2021 sejak H + 1 masih menunjukkan landai. Yakni H + 1 jumlah penumpang yang kmbali sebanyak 17 orang, kendaraan roda dua 14 unit, kendaraan pribadi 4 unit, dan pikap 11 unit.