Timnas Indonesia

Begini Ekstremnya Cuaca di UEA yang Jadi Musuh Utama Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong

Menghadapi laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Juni mendatang, Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong harus cepat beradaptasi dengan cuaca

Editor: Ady Sucipto
instagram@pssi
Begini Ekstremnya Cuaca di UEA yang Jadi Musuh Utama Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong. Pemain Timnas Indonesia berlatih di UEA, belum lama ini untuk menghadapi kualifikasi Piala Dunia 2022. 

TRIBUN-BALI.COM – Menghadapi laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Juni mendatang, Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong harus cepat beradaptasi dengan cuaca ekstrem di Uni Emirat Arab atau UEA.

Lantaran cuaca panas di Dubai harus dihadapi Asnawi Mangkualam dkk di Timnas Indonesia merupakan salah satu ujian berat.

Pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia di UEA cukup menguras fisik dan stamina pemain besutan Shin Tae-yong.

Baca juga: Ini 5 Pemain Jebolan SEA Games yang Tak Dipanggil Shin Tae-yong Perkuat Timnas Indonesia ke UEA

Baca juga: Ini Skuat Timnas Malaysia yang Kini Didominasi Pemain Keturunan dan Naturalisasi di Setiap Lini

Pasalnya suhu di UEA saat pagi hingga siang hari disebutkan bisa menyentuh angka 40 derajat celcius.

Sementara suhu pada sore hari berada dikisaran angka 37 derajat celcius.

Sedangkan suhu di malam hari di Dubai bisa mencapai 32 derajat celcius. Tentu cuaca panas ini menjadi musuh anyar bagi Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong di UEA.

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengatakan butuh waktu bagi anak asuhnya untuk beradaptasi.

"Perlu waktu dan proses untuk bisa beradaptasi," kata Shin Tae-yong dikutip dari laman resmi PSSI.

Menurut Shin Tae-yong, hal ini tak terlepas dari tempat asal para pemain yang rata-rata beriklim tropis.

Baca juga: Cara Shin Tae-yong Memimpin Timnas Indonesia dan Tak Segan Beri Tiga Jenis Hukuman Ini ke Pemain

Baca juga: Berikut Fakta Menarik Susunan Pemain Timnas Indonesia yang Dibawa Shin Tae-yong ke Uni Emirat Arab

"Pemain saya mayoritas datang dari daerah tropis yang suhunya sedang, atau bahkan dingin dengan empat musim," tutur pelatih asal Korea Selatan itu.

Juru taktik berusia 51 tahun itu pun yakin para pemainnya akan segera beradaptasi dengan cuaca di UEA.

"Saya yakin mereka bisa mengatasi hal ini dalam waktu dekat," ucapnya.

Cuaca panas di UEA juga dikeluhkan oleh pemain timnas Indonesia, Witan Sulaeman.

Witan Sulaeman mengatakan saat ini dirinya masih mencoba beradaptasi dengan cuaca.

"Masih berusaha untuk bisa menyesuaikan diri, dari kondisi cuaca disini yang cenderung panas," ujar Witan.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved