6 Orang Terseret Ombak di Pantai Batu Bengkung, Linda Sebelumnya Berfoto Ceria di Status WhatsApp
Enam orang terseret ombak di Pantai Batu Bengkung. Korban yang sudah ditemukan sebanyak tiga orang. Dua orang meninggal dunia dan satu orang masih da
TRIBUN-BALI.COM – Enam orang terseret ombak di Pantai Batu Bengkung, Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu 26 Mei 2021.
Peristiwa nahas tersebut terjadi Pukul 06.30 pagi.
Diduga mereka tidak mengindahkan larangan mandi di pantai tersebut.
Hingga kemarin, korban yang sudah ditemukan sebanyak tiga orang.
Dua orang meninggal dunia dan satu orang masih dalam perawatan intensif.
Diketahui, pantai tersebut memang dikenal memiliki ombak yang besar pada waktu-waktu tertentu.
"Pihak pengelola sudah memasang larangan-larangan dilarang menaiki bukit dan mandi Pantai Batu Bengkung. Namun di luar kuasa, faktor manusia juga sehingga terjadi laka laut ini," ujar Kasat Polair Polres Malang, AKP Totok Suprapto ketika ditemui di sela-sela pencarian korban.
Dua orang korban yang meninggal dunia yakni Azizah Abdul asal Nusa Tengara Barat dan Linda Pravita asal Mojokerto.
Korban lainnya bernama Aprilia Dwijayanti asal Mojokerto, ditemukan dalam kondisi kritis dengan luka-luka.
Baca juga: Kronologi 2 Pengunjung yang Sedang Melukat di Pantai Muara Denpasar Tewas Terseret Ombak
Sementara itu, Koordinator Pantai Selatan Rescue (PSR), Pireno menerangkan, pencarian akan difokuskan di 7 titik teluk yang berada di sekitar Pantai Bengkung.
"Lokasinya di Timur Pantai Ngudel, jaraknya 10 hingga 12 kilometer," ucapnya.
Hingga pencarian dihentikan pada pukul 17:00 WIB, tiga korban lainnya yakni Maulana Muhammad Al Faridzi asal Kabupaten Indragiri, Fikri asal Padang Sumatera Barat Padang dan Dimas Reza asal Junrejo Kota Batu belum ditemukan.
Pencarian akan dilanjutkan hari ini.
"Gelombang saat ini mencapai 5 sampai 6 meter. Jadi kami fokuskan pencarian di daratan (pinggir pantai)," tutup Pireno, kemarin.
Sempat Selfie