Berita Gianyar
Pasca Terbakar, Relokasi Pasar Blahbatuh Gianyar Sedang Dipertimbangkan, Ini Pilihan Lokasinya
Jam operasional pasar yang dimulai pukul 05.00 Wita dan berakhir pukul 17.00 Wita itu, merupakan salah satu sentra ekonomi di Blahbatuh
Penulis: AA Seri Kusniarti | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, A A Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Camat Blahbatuh, Ida Bagus Dharma Yudha, menjelaskan bahwa pembicaraan ihwal relokasi pasar Blahbatuh telah direncanakan.
Khususnya setelah ditimpa musibah kebakaran hari ini.
"Semuanya ludes habis terbakar," katanya kepada Tribun Bali, Selasa 15 Juni 2021.
Jam operasional pasar yang dimulai pukul 05.00 Wita dan berakhir pukul 17.00 Wita itu, merupakan salah satu sentra ekonomi di Blahbatuh.
Baca juga: UPDATE: 3 Armada Damkar Pemkot Denpasar dan 2 Damkar Badung Turut Dikerahkan ke Pasar Blahbatuh
Sebab banyak masyarakat lokal yang menggantungkan hidupnya dari pasar ini.
"Pasar ini sangat bermanfaat bagi warga Blahbatuh," jelasnya.
Sehingga ia memperkirakan, dengan terbakarnya pasar ini akan membuat dampak signifikan bagi masyarakat Blahbatuh. Khususnya yang berusaha di pasar selama ini.
Selama ini kebanyakan masyarakat, menjual aneka kuliner, pakaian, hingga alat-alat upakara.
Kecamatan Blahbatuh, kata dia, akan melakukan koordinasi dengan berbagai stakeholder terkait. Terutama ke Pemerintah Kabupaten Gianyar, seperti Dispenda Gianyar.
"Kami sedang membahas relokasi pasar bagi para pedagang, pasca kebakaran ini," katanya.
Sepintas, rencana relokasi pasar ini akan ditempatkan di depan Puri Blahbatuh.
"Tadi sudah koordinasi dengan Dispenda Gianyar," sebutnya.
Kebetulan di sebelah barat ada tanah atau aset pemda di sana.
"Kalau saya tidak terlalu menyarankan di sana, karena takutnya nanti kotor," katanya.
Baca juga: Sebagian Besar Barang yang Dijual di Pasar Umum Blahbatuh Gianyar Adalah Perlengkapan Upacara