Corona di Bali

Kodam IX/Udayana Hibur Anak Yatim di Bali dengan Ajak Berwisata Gunakan Panser

Kodam IX Udayana ajak anak-anak yatim berwisata di sekitar asrama TNI Kepaon dengan menggunakan Panser

Tribun Bali/Rizal Fanany
Menaiki kendaraan tempur TNI disela kegiatan vaksinasi Covid-19 di Bali - Kodam IX/Udayana Hibur Anak Yatim di Bali dengan Ajak Berwisata Gunakan Panser 

Laporan Wartawan, Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami

TRIBUN-BALI.COM, DENPASARKodam IX Udayana ajak anak-anak yatim dari Yayasan Anugerah, Yayasan Tat Twam Asi, dan Panti Asuhan Al Itihad berwisata di sekitar asrama TNI Kepaon dengan menggunakan Panser pada Sabtu 26 Juni 2021.

Ketika ditemui, Kepala Kesehatan Kodam IX/ Udayana, Kol. CKM. dr. I Made Mardika menyebutkan, kegiatan ini merupakan inisiatif dari Pangdam IX Udayana.

"Ini adalah inisiatif Pangdam, vaksinasi dengan rekreasi adalah satu-satunya di Indonesia dan bukan program Markas TNI. Jadi ini inisiatif Pangdam untuk menarik, kalau Covid-19 kan imun harus tinggi dan harus gembira, sehingga Pangdam Udayana memerintahkan kepada saya bagaimana vaksinasi dibarengi rekreasi naik Panser Tank dan ada kolam renang gratis," ujarnya, Sabtu 26 Juni 2021.

Dan bagi masyarakat yang sudah mengikuti vaksinasi, jika ingin berenang boleh saja asalkan sudah di skrining dan hasilnya menunjukkan tubuh dalam keadaan fit.

Baca juga: Ahli Virus Unud Sambut Positif Animo Warga Bali untuk Vaksinasi, Evaluasi agar Cegah Penumpukan

Dan setelah berwisata, nantinya anak-anak yatim tersebut akan diberikan snack.

Salah satu anak yatim yang mengikuti kegiatan rekreasi di Kodam IX Udayana, Adel mengatakan, sangat senang dapat menaiki mobil Panser Tank dan berkeliling di area Kodam IX Udayana.

"Saya sangat senang bisa naik mobil ini seru banget langsung duduk di atas mobilnya sambil lihat pemandangan," kata, Adel.

Koster Target 30 Juni 2021, Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama di Bali Mencapai 3 Juta

Sabtu, 26 Juni 2021 Polda Bali bekerja sama dengan Pangdam IX Udayana dan Pemprov Bali menggelar vaksinasi Covid-19 massal di parkir timur Lapangan Renon, Denpasar, Bali.

Di mana vaksinasi ini digelar mulai pukul 09.00 Wita.

Warga sangat antusias untuk ikut vaksinasi ini sehingga pukul 06.00 Wita warga sudah berdatangan ke lokasi sehingga menimbulkan antrean panjang bahkan hingga di depan Dinas Kebudayaan Provinsi Bali.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Bali, Wayan Koster mengatakan pertanggal 23 Juni 2021, jumlah total vaksinasi yang diterima Bali sebanyak 4 juta dosis.

Di mana per Jumat, 25 Juni 2021 kemarin, jumlah warga yang divaksinasi dosis pertama di Bali sebanyak 2.080.000 orang.

Jumlah ini sekitar 68 persen dari total target sebanyak 3 juta warga Bali untuk bisa memenuhi 70 persen dari populasi penduduk Bali.

Sementara untuk vaksinasi dosis kedua sudah mencapai 700 ribu lebih atau sekitar 24 persen.

Sementara itu, untuk sisa vaksin yang tersedia saat ini di Bali sebanyak 800 ribu dosis.

Baca juga: Vaksinasi Massal di Kertalangu Denpasar Berhasil Tembus 1.600 Orang, Kapolresta Denpasar: WNA Boleh

“Kami programkan satu hari bisa tervaksinasi sebanyak 50 ribu dengan pendekatan berbasis banjar maupun institusi,” kata Koster.

Sementara untuk pelaksanaan vaksinasi yang digelar secara massal di beberapa titik menyasar sebanyak 12.700 warga.

“Kalau ditotal atau digabung dengan semua di seluruh Bali, bisa lebih dari 50 ribu orang yang divaksin hari ini,” katanya.

Pihaknya menargetkan 30 Juni ini jumlah warga yang tervaksin untuk dosis pertama sebanyak 3 juta.

“Dua bulan setelah itu, untuk vaksinasi kedua karena vaksinasi Astrazeneca waktunya 2 bulan setelah vaksin dosis pertama. Paling lambat September selesai untuk cakupan kedua,” katanya.

Koster juga mengaku telah melakukan rapat virtual dengan perbekel, lurah, dan bendesa adat untuk memotivasi warganya berduyun-duyun ikut vaksinasi Covid-19.

“Untuk jumlah vaksin, Pak Presiden sudah memastikan akan memenuhi sebanyak 6 juta dosis vaksin,” katanya.

Sementara itu, prioritas untuk vaksinasi akan digelar di wilayah yang berpotensi terjadinya keramaian dengan aktivitas masyarakat yang tinggi serta destinasi pariwisata.

Adapun daerah yang diprioritaskan untuk dapat vaksinasi dosis pertama dan kedua yakni Denpasar, Badung, Gianyar, Klungkung dan Tabanan.

Koster sangat berharap masyarakat sadar akan pentingnya pelaksanaan vaksinasi Covid-19 demi kesehatan masyarakat dan terhindar dari penularan Covid-19. (*).

Baca juga: 2 Juta Lebih Warga di Bali Sudah Divaksin Covid-19, Warga Antusias Ikuti Vaksinasi Massal di Renon

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved