Corona di Bali

Cakupan Vaksinasi Covid-19 di Klungkung Masih 38 Persen

Satgas Covid-19 Klungkung menggelar rapat evaluasi, terkait perkembangan upaya penanggulangan pandemi Covid-19, Sabtu 24 Juli 2021.

Ist/Pemkab Klungkung
Satgas Covid-19 Klungkung menggelar rapat evaluasi, terkait perkembangan upaya penanggulangan pandemi Covid-19, Sabtu 24 Juli 2021. 

TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG -  Satgas Covid-19 Klungkung menggelar rapat evaluasi, terkait perkembangan upaya penanggulangan pandemi Covid-19, Sabtu 24 Juli 2021.

Dalam rapat itu, terungkap baru 38 persen masyarakat di Klungkung yang tuntas mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis pertama dan kedua.

Sementara sisanya baru menerima vaksin tahap pertama, ataupun sama-sekali belum mendapatkan vaksin.

Baca juga: Perjuangan Raka Rawat Dua Anak Disabilitas di Klungkung, Punya Semangat, Walau Dalam Keterbatasan

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, dr Ni Made Swapatni menjelaskan, bahwa kasus terkonfirmasi masih dalam perawatan per tgl 21 Juli 2021 berjumlah 211 orang.

Cakupan vaksinasi yakni sebanyak 38 persen, bagi warga yang sudah menerima vaksinasi dosis pertama maupun kedua.

Sementara sisanya baru menerima vaksinasi dosisi pertama, ataupun sama sekali belum menerima vaksin.

Baca juga: Bangkitkan Sektor Pangan di Masa Pandemi, Kodim Klungkung Laksanakan Program Ketahanan Pangan

Sementara perkembangan kasus  konfirmasi covid-19 per jenis kelamin secara keseluruhan sebanyak 2.152 kasus.

Sedangkan total perkembangan pasien yang sembuh sebanyak 1.852 (86,11%) dari 2.152 dan data pasien yang meninggal sebanyak 88 (4, 09%) dari 2.152. 

Sementara untuk saat ini pasien yang positif covid-19 per tgl 24 Juli 2021 di RSUD Klungkung sebanyak 77 orang.

Di antaranya ada 34 tenaga medis yang juga terpapar Covid-19. 

Baca juga: Bangkitkan Sektor Pertanian di Masa Pandemi, Kodim Klungkung Laksanakan Program Ketahanan Pangan

"Saat ini sudah terus dilakukan untuk menuntaskan vaksinasi kepada masyarakat. Jika terjadi lonjakan kasus covid-19 baik di Klungkung Daratan maupun Nusa Penida Pemkab sudah menyiapkan ruang isolasi khusus di hotel maupun SKB."

"Semoga langkah ini bisa berjalan maksimal dan seluruh masyarakat bisa terakhir dari penyebaran wabah covid-19," ujarnya. 

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Satgas Covid-19 Klungkung I Nyoman Suwirta menugaskan agar pihak RSUD dan Dinas Kesehatan bekerja sama, saat mengaudit data untuk  kasus angka kematian yang terpapar covid-19.

Baca juga: Ketut Liang Ditemukan Tergeletak dan Sudah Tak Bernyawa di Sawah Wilayah Desa Getakan Klungkung

Sarana dan prasarana alat yang ada di rumah sakit juga harus terus dipantau, upaya ini dilakukan agar nantinya para petugas bisa bekerja secara maksimal, termasuk vitamin untuk tenaga medis juga harus ditambah. 

Sedangkan untuk penanganan oksigen, Bupati Suwirta meminta pihak rumah sakit terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved