Afghanistan
6 Fakta Presiden Afghanistan Ashraf Ghani Kabur Bawa 4 Mobil dan Heli Penuh Uang
Semua ibu kota provinsi telah dikuasai Taliban lewat serangan bersenjata secara masif sejak Mei 2021 lalu.
Melalui unggahan di Facebook di tengah pelariannya, Presiden Ashraf Ghani menyatakan dia pergi karena ingin mencegah pertumpahan darah.
Ghani mengatakan dia berada dalam dua pilihan, meninggalkan negara atau memilih tetap di ibu kota.
"Untuk menghindari terjadinya banjir darah, saya rasa ini langkah yang tepat bagi saya untuk mundur," ucapnya.
Pemberontak menyatakan, mereka belum mendengar kabar adanya pertempuran lanjutan, dan mengeklaim situasinya kondusif.
Sumber internal milisi mengungkapkan, mereka sudah menguasai 90 persen negara dan diminta menghindari menghancurkan gedung.
Baca juga: Sosok Bos Taliban Ghani Baradar, Calon Kuat Presiden Afganistan yang Temui Jusuf Kalla di Jakarta
5. Mullah Abdul Ghani Baradar pimpin Afghanistan
Salah satu pemimpin Taliban, Mullah Abdul Ghani Baradar dilaporkan telah ditunjuk oleh kelompok taliban sebagai Emir Islam Afghanistan setelah presiden Ashraf Ghani melarikan diri.
6. Mengungsi ke Oman
Laporan awal menyebutkan bahwa Ghani kabur menuju Dushanbe, ibu kota Tajikistan. Tetapi otoritas lokal membantahnya. "Pesawat yang membawa Tuan Ashraf Ghani tidak melintasi wilayah angkasa kami, maupun mendarat," jelas sumber pemerintah.
Baca juga: Istana Jatuh ke Tangan Taliban, Presiden Afghanistan Kabur ke Luar Negeri, Bawa Banyak Uang Tunai
Al Jazeera yang mengutip sumber dari pengawal pribadi Ghani melaporkan, si presiden memutuskan terbang ke Uzbekistan. "Kabar terbaru menyebutkan dia mengungsi ke Oman. Tetapi pihak Kazakhstan menyanggah ada pesawat masuk wilayah mereka," kata dia.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul 6 Fakta Heli Penuh Uang, Dibawa Kabur Presiden Afghanistan, Rusia Sebut Sembunyi di Oman,