Berita Badung
Terkait Pembangunan SMPN 5 Abiansemal, Giri Prasta Upayakan Bisa Dibangun pada 2022 Mendatang
Padahal sekolah tersebut sudah ada muridnya, dan sampai saat ini masih meminjam Gedung di SDN 1 Abiansemal dan SDN 5 Abiansemal
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pembangunan SMPN 5 Abiansemal di Kabupaten Badung sampai saat ini belum terealisasi.
Padahal sekolah tersebut sudah ada muridnya, dan sampai saat ini masih meminjam Gedung di SDN 1 Abiansemal dan SDN 5 Abiansemal.
Bahkan jika tidak dilakukan pembelajaran tatap muka, siswa akan membeludak. Terlebih kini sudah dilakukan penerimaan siswa baru.
Hanya saja sesuai rencana Gedung Sekolah itu akan dibangun di lahan Pasar Latu di Banjar Dirgahayu, Gerih, Kecamatan Abiansemal yang saat ini kondisinya sangat sepi.
Baca juga: Ikuti Keputusan Menteri Kesehatan, Saat Ini Harga Tes PCR di RSD Mangusada Badung Rp 429 Ribu
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta tak menampik hal tersebut.
Pihaknya mengakui sampai saat ini pembangunan sekolah itu belum bisa direalisasikan.
“Untuk masalah pembangunan nanti dulu. Kita fokus penanganan covid-19 ini,” ujarnya Rabu 18 Agustus 2021.
Pihaknya mengaku kemungkinan pembangunan sekolah tersebut akan dilakukan di Tahun 2022.
Kendati demikian, pihaknya mengaku sudah membuat dua SMA yakni SMA 2 Abiansemal yang ada di Desa Sedang dan SMA 2 Kuta Selatan.
“Sekalipun SMA bukan kewenangan kita, tapi saya tahu itu adalah anak-anak saya,” ungkapnya.
Disinggung mengenai rancangan terkait pembangunan SMP 5 Abiansemal tersebut, Bupati asal Desa Pelaga itu mengakui sudah dibuatkan rancangan. Bahkan sebelumnya menuju proses tender.
Hanya saja kini dirinya menegaskan masih fokus masalah pandemi.
“Untuk itu sudah kita rancang, namun kini kita fokus masalah pandemi dulu,” imbuhnya.
Giri Prasta juga menyebutkan terkait penggusuran pasar Latu yang akan digunakan menjadi gedung SMP, dirinya juga mengaku tidak ada masalah.
“Saya sudah bertemu dengan pedagang yang sebelumnya masih berjualan di sana. jadi tidak masalah dengan beberapa pedagang yang ada di pasar Latu,” katanya
Baca juga: PPKM Level 4 Diperpanjang, Badung Perketat Pengawasan Mall