MotoGP

Akui Cedera Lengan Kanan Jadi Periode Tersulit, Marc Marquez: Saya Tidak Berbeda, Saya Menderita

Pembalap pemegang 8 kali gelar juara dunia, Marc Marquez mengakui jika tahun ini merupakan karier tersulitnya sebagai pebalap MotoGP.

Editor: M. Firdian Sani
HONDA RACING CORPORATION
Sang juara dunia delapan kali, Marc Marquez. Akui Cedera Lengan Kanan Jadi Periode Tersulit, Marc Marquez: Saya Tidak Berbeda, Saya Menderita 

TRIBUN-BALI.COM - Pembalap pemegang 8 kali gelar juara dunia, Marc Marquez mengakui jika tahun ini merupakan karier tersulitnya sebagai pebalap MotoGP.

Dengan kondisi yang masih cedera, Marquez berjuang habis-habisan untuk bisa balik ke performa awal kala dirinya berjaya.

Lengan kanan sehabis cedera membuatnya merasakan kesakitan melahap puluhan lap saat balapan.

Ia mengungkapkan semua kesulitan yang dia hadapi pada MotoGP 2021 setelah cedera.

Marc Marquez mengalami kecelakaan pada balapan pembuka MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol.

Kecelakaan tersebut membuat lengan tangan kanan Marc Marquez patah dan membuat dia harus menepi dari persaingan MotoGP selama sembilan bulan.

Pembalap berusia 28 tahun itu lalu menjalani comeback pada MotoGP Portugal 2021, April kemarin dan sempat naik podium pertama pada MotoGP Jerman di Sachsenring.

Gabung Aprilia, Maverick Vinales Rela Kehilangan Miliaran Rupiah Usai Pisah dengan Yamaha

Namun, proses pemulihan fisik Marquez masih rumit dan menyakitkan.

"Saya takut tidak bisa mendapatkan lengan yang normal kembali," kata Marquez kepada surat kabar Inggris, Guardian yang dilansir dari Tuttomotoriweb.

"Ada suatu momen pada Oktober-November ketika saya bahkan tidak bisa memegang sebotol air, makan, dan menggerakkan lengan saya dengan normal," aku Marquez.

Pembalap asal Spanyol itu menemui jalan terjal dalam usahanya kembali ke puncak.

Marquez melalui periode yang sangat sulit yang menempa dirinya menjadi lebih kuat dari sebelumnya.

"Motivasi saya lebih tinggi dari sebelumnya. Ini adalah momen pertama yang sangat sulit dalam karier saya," ucap Marquez.

Bos Yamaha Ungkap Penyebab Depak Maverick Vinales Sebelum Tuntaskan MotoGP 2021

"Ketika semuanya berjalan dengan baik, Anda tertawa, bahagia dan Anda menjadi kuat. Tetapi, pada saat-saat inilah Anda harus menunjukkan potensi Anda dan berjuang. Cara termudah adalah berhenti dan kembali dalam satu atau dua tahun, ketika saya merasa siap."

"Tetapi, ini bukan gaya saya. Gaya saya adalah menderita untuk meningkat, pulih, dan bersenang-senang dengan cara tertentu. Saat ini saya tidak berbeda, saya menderita," kata Marquez.

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved