Berita Tabanan
Warga Tabanan Antusias Mengikuti Gerai Vaksinasi Massal Covid-19
Antusiasme warga ternyata sangat tinggi. Jumlah pendaftar justru melebihi kuota vaksin yang tersedia yakni 1.000 dosis.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: DionDBPutra
Selain rapat koordinasi, pada hari itu Panglima TNI dan Kapolri mengunjungi fasilitas isolasi terpusat (isoter) di Kota Denpasar.
Kendati tren kasus konfirmasi di Bali menurun, Panglima TNI mengingatkan agar semua pihak waspada karena BOR (Bed Occupancy Rate) masih tinggi. Apalagi masih banyak masyarakat yang isolasi mandiri (isoman) di rumah. Panglima TNI meminta kesadaran masyarakat untuk isolasi terpusat (isoter).
"Saya melihat rasio tracing yang bagus adalah Kabupaten Buleleng dengan 6,57 atau 6 hingga 7 orang dilacak untuk setiap satu kasus konfirmasi. Tetapi masih perlu ditingkatkan lagi agar positivity rate dapat diturunkan di bawah 5%. Kabupaten Jembrana tracing nol dan angka kematian pada tingkat 4, sementara BOR masih memadai untuk merawat pasien. Tanpa tracing maka sulit menurunkan positivity rate dan kendalikan laju penularan," jelas Panglima TNI.
Dia minta semua elemen disiplin mengaplikasikan 3M dan 3 T guna melindungi orang lain terutama mereka yang memiliki komorbid dan belum divaksin.
Kapolri Listyo Sigit Prabowo juga meminta agar vaksinasi dan 3T semakin digencarkan di Bali. Khusus vaksinasi, Listyo berharap agar vaksinasi dosis kedua bisa tuntas 100 persen.
Dari data yang diterima Satgas Covid-19 Provinsi Bali, masyarakat yang telah memperoleh vaksin dosis 1 sebanyak 3.162.068 orang atau 105,54 persen.
Sementara vaksin 2 sebanyak 1.744.874 orang atau 58,24 persen dan vaksin 3 sebanyak 24.243 orang, Total vaksin yang terdistribusi sebanyak 5.524.199 dosis dengan sisa stok vaksin sebanyak 1.018.911 dosis.
"Kami harap 3T bisa maksimal dan vaksinasi bisa dengan optimal sehingga dosis kedua bisa tuntas 100 persen," katanya.
Listyo mengatakan semakin tingginya angka vaksinasi di Bali, diharapkan menekan penyebaran Covid-19. Juga diharapkan level PPKM di Bali bisa turun ke level 3 dan seterusnya.
"Bali yang saat ini masih level 4, di minggu-minggu depan bisa bergeser ke level 3 dan 2 sehingga terjadi kelonggaran dan aktivitas ekonomi meningkat dan perekonomian Bali semakin baik seperti yang diharapkan," ujarnya.