Wawancara Tokoh
Kisah Polwan Asal Bali Briptu Dian, Bertugas di Afrika Tengah, Sangat Berkesan Bantu Warga
Briptu Dian Martina Octavia SSos MH di usia yang masih tergolong muda mampu menorehkan prestasi luar biasa sebagai anggota polisi wanita
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Di dalam tugas misi PBB di Afrika Tengah Briptu Dian menjalankan tugas sebagai pasukan suppport.
"Saya bertugas sebagai pasukan support yaitu security camp. Tugasnya menjaga keseluruhan akomodasi sebagai aset UN (United Nations)," ujar dia yang aktif bertugas di Den Gegana Satbrimob Polda Bali itu.
Polwan berzodiak Libra yang pernah mengenyam tugas di Polsek Kawasan Laut Benoa dan Sat Reskrim Polresta Denpasar ini berharap pada momentum Hari Ulang Tahun Polwan ke-73 ini Polwan semakin jaya dan eksis di belantika kepolisian.
"Harapannya Polwan kedepannya semakin baik, semakin jaya, dan semakin terbuka jalan untuk mengembangkan karir serta mengembangkan bakat bakat yang dimilikinya," harap dia.
Lima personel Polda Bali yang telah bertugas dalam misi penjaga perdamaian di Afrika Tengah mendapatkan medali dari PBB.
Lima personel terbaik Polda Bali bergabung dengan 140 personel Polri lainnya dalam United Nations Multidimensional Integrated Stabilization Mission in the Central African Republic (MINUSCA).
Selain Briptu Dian Martina, empat personel Polda Bali lainnya yang bertugas dalam FPU 2 Minusca adalah Iptu I Gusti Agung Eka Yudistira, Bripka Lukman Hakim, Briptu Omang Toby anggota Satbrimob Polda Bali dan Briptu Dedek Buana yang sehari-hari bertugas di SDM Polda Bali.
"Atas dedikasi mereka dalam menjaga perdamaian dunia, PBB menganugerahkan medali PBB sebagai penghargaan tertinggi," ujar Briptu Dian.
Belum lama ini, Briptu Dian juga menerima prosesi penyematan medali PBB dilaksanakan bertepatan dengan Hari Bhayangkara ke-76 di Garuda Camp, M'Poko Bangui, Afrika Tengah, langsung oleh Mankeur Ndiaye yang kini menjabat sebagai representasi senior Sekjen PBB di Minusca (SRSG).
Senior Sekjen PBB itu mengapresiasi kinerja kontingen Indonesia yang selalu menunjukan performa terbaik dalam bertugas.
Baca juga: Kisah Kanit Laka Satlantas Polresta Denpasar Tiviasih, Berharap Polwan Tetap Dicintai Masyarakat
"Kami merasa bangga bisa mengharumkan nama Polri, khususnya Polda Bali di dunia internasional," ucapnya.
Polri dibawah bendera PBB, sejak 2019 telah mengirimkan personilnya untuk bertugas sebagai pasukan penjaga perdamaian ke daerah yang terkenal sebagai salah satu penghasil intan terbaik ini.
Peran Polri yang tergabung dalam Satgas Bhayangkara FPU Minusca ini adalah memberi dukungan operasi kemanusiaan, pengamanan aktif proses demokrasi dan pemilihan umum presiden dan legislatif, penegakan hukum dan perlindungan Hak Asasi Manusia, serta perlucutan senjata terhadap kelompok-kelompok bersenjata yang kerap mengganggu stabilitas Kamtibmas.
"Selain mengemban misi penjaga perdamaian dunia, pasukan FPU Indonesia juga memperkenalkan seni dan budaya serta kuliner nusantara kepada kontingen dari negara lain maupun masyarakat setempat," papar dia.
Kontingen Indonesia dijadwalkan mengakhiri masa tugas di Afrika Tengah, September 2021 ini.
Mereka akan digantikan oleh pasukan pilihan yang saat ini sedang dilatih untuk mengemban misi yang sama selama satu tahun. (Adrian Amurwonegoro).
Kumpulan Artikel Wawancara Tokoh