Berita Denpasar
Tetap Digelar Saat Pandemi, Imunisasi Campak Rubella di Kota Denpasar Sasar 12.483 Siswa SD
Dinas Kesehatan Kota Denpasar tahun 2021 ini menggelar imunisasi campak rubella.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Dinas Kesehatan Kota Denpasar tahun 2021 ini menggelar imunisasi campak rubella.
Imunisasi ini digelar berkenaan dengan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS).
Vaksinasi ini tetap digelar di tengah masih pandemi Covid-19.
Kadis Kesehatan Kota Denpasar, dr. Luh Putu Sri Armini mengatakan imunisasi campak rubela ini menyasar siswa siswi kelas I SD.
"Untuk Kota Denpasar sasarannya sebanyak 12.483 siswa," katanya Selasa, 14 September 2021.
Baca juga: 112 Siswa SDN 3 Sesetan Denpasar Ikut Imunisasi Campak, Ajang Kenalan dengan Guru dan Teman
Jika hal ini tidak dilaksanakan dapat menyebabkan penyakit Rubella dan Congenital Rubella Syndrome (CSR), dengan gejala demam dan ruam ringan, tingkat penularannya juga sangat tinggi, terjadi infeksi selama masa kehamilan, dan dapat menyebabkan abortus spontan atau cacat lahir (CSR).
“Kasus Rubella menyebabkan cacat lahir bila terinfeksi selama masa kehamilan, ini tidak ada obatnya sehingga pencegahan melalui imunisasi menjadi penting yang nantinya anak setelah imunisasi dapat kebal seumur hidup,” katanya.
Baca juga: Pelayanan Perpanjangan SIM Polresta Denpasar Berlangsung Hari Ini di Area Parkir Plaza Renon
Ia menambahkan untuk imunisasi campak dan Rubella efektif dan aman dan telah mendapat rekomendasi Badan Kesehatan Dunia serta sudah digunakan di lebih dari 140 negara untuk eliminasi penyakit Campak dan Rubella.
Imunisasi ini juga mampu memutuskan transmisi virus campak dan rubella, menurunkan angka kesakitan akibat peyakit campak dan rubella serta menurunkan angka kejadian CRS.
"Vaksin MR ini rutin kami lakukan setiap tahunnya. Sasarannya yakni anak umur 9 tahun, kemudian dilanjutkan saat umur 18 bulan serta saat kelas 1 SD," katanya.
Sementara itu, siswa SDN 3 Sesetan, Kelurahan Sesetan, Denpasar antusias mengikuti kegiatan imunisasi campak rubela.
Baca juga: Terkait Adanya Varian Mu, Satgas Covid-19 Denpasar: Intinya Lakukan Prokes Ketat
Kegiatan ini digelar oleh Puskesmas I Denpasar Selatan.
Siswa yang ikut imunisasi ini merupakan siswa kelas I.
Sebelum melakukan imunisasi, guru melakukan pengecekan suhu dari siswa.
Siswa datang ke sekolah hanya dengan satu pengantar.
Beberapa siswa pun menangis saat diimunisasi.
Baca juga: Tinggal Pengesahan, Denpasar Segera Memiliki Perda Kota Layak Anak
Kepala SDN 3 Sesetan, Ni Luh Purningsih mengatakan siswa yang mengikuti imunisasi ini berjumlah 112 orang.
"Untuk kelas I kami ada 3 kelas, dan dilaksanakan secara bergiliran," kata Purningsih.
Sebelum imunisasi, pihak sekolah meneruskan surat dari Puskesmas kepada orangtua siswa.
Untuk menekan kerumunan, siswa diarahkan ke ruang kelas sebelum ikut imunisasi.
Selain untuk imunisasi, ajang ini juga digunakan oleh siswa kelas I mengenal gurunya di sekolah.
Juga bertemu dengan teman-temannya yang notabene selama ini tak pernah bertatap muka di sekolah akibat pandemi Covid-19.
"Semua orang tua menyambut baik imunisasi ini. Bahkan mereka sudah ingin segera anaknya belajar di sekolah," katanya.
Namun untuk pembelajaran tatap muka, pihaknya menunggu arahan dari Dinas Pendidikan.
Sementara untuk persiapan protokol kesehatan, pihaknya mengaku sudah siap.
"Untuk persiapan kami sudah siapkan Prokes. Kami menunggu aturan Pemkot Denpasar untuk tatap muka," katanya. (*)
Berita lainnya di Bulan Imunisasi