Berita Gianyar

Jalan Raya Sukawati Gianyar Tutup Sampai Desember, Sedang Berlangsung Dua Proyek Infrastruktur Pasar

Polisi mengalihkan arus lalu lintas di kawasan Jalan Raya Sukawati, Gianyar, Bali hingga Desember 2021.

Tribun Bali/I Wayan Eri Gunarta
Jalan Raya Sukawati, Gianyar, Bali berlaku pengalihan arus karena proyek terowongan dan drainase di Pasar Umum dan Pasar Seni Sukawati hingga Desember 2021 - Jalan Raya Sukawati Gianyar Tutup Sampai Desember, Sedang Berlangsung Dua Proyek Infrastruktur Pasar 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Polisi mengalihkan arus lalu lintas di kawasan Jalan Raya Sukawati, Gianyar, Bali hingga Desember 2021.

Ini karena ada dua pengerjaan infrastruktur yang saat ini sedang berlangsung.

Pertama proyek pembuatan terowongan penghubung Pasar Umum dan Pasar Seni Sukawati.

Kedua adalah proyek pembuatan drainase di Pasar Umum Sukawati.

Baca juga: Perbaikan Pasar Adat Penarungan Rampung, Pedagang Sudah Mulai Menempatinya Sejak Penyajaan Galungan

Kapolsek Sukawati, AKP I Made Ariawan mengatakan, pengalihan arus lalu lintas di Jalan Raya Sukawati terpaksa dilakukan.

Karena itu, pihaknya pun telah berkoordinasi dengan Pemkab Gianyar dan Satlantas Polres Gianyar untuk melakukan pengalihan arus.

"Saat ini sampai Desember ada dua proyek, yakni terowongan penghubung Pasar Umum dan Pasar Seni Sukawati, dan pembuatan drainase di Pasar Umum Sukawati. Dikarenakan pengerjaannya dilakukan di badan jalan, sehingga sampai proyek berlangsung, jalan tidak bisa dilalui," ujarnya, Kamis 16 September 2021.

Kendaraan yang datang dari arah selatan dialihkan untuk melintasi jalan Dlodtangluk yang bisa tembus di Batuan.

Sementara dari arah utara diarahkan ke Jalan Banjar Bakbakan yang bisa tembus di selatan pasar atau bisa juga ke Bypass Ida Bagus Mantra kawasan Pantai Purnama.

Meskipun ada penutupan jalan, kata dia, sejauh ini tidak terlihat adanya kemacetan.

Sebab saat ini masih suasana Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), sehingga aktivitas kendaraan pun masih jarang.

Selain itu, pihaknya juga terus stanby di lokasi jika adanya kepadatan lalu lintas.

"Tidak ada kemacetan, karena kendaraan masih jarang. Kami juga terus stanby di lokasi jika ada kepadatan kendaraan yang melintas," ujarnya.

Bagaiman kalau pariwisata kembali menggeliat dalam waktu dekat?

AKP Ariawan belum memikirkan langkah sampai ke situ.

Namun jika adanya kepadatan lalu lintas terkait pariwisata, ia akan melakukan evaluasi.

"Saat ini kami terus melakukan evaluasi, tapi untuk ke arah pariwisata dibuka, kami belum lakukan itu. Sebab kan saat ini masih level 3, aktivitas masih dibatasi," tandasnya.

Ia mengimbau masyarakat agar memahami situasi ini.

Baca juga: Cerita Pedagang di Pasar Seni Sukawati Dihantam Pandemi, Gusti Ayu: Dulu Dapat 2 Juta, Kini 100 Ribu

Sebab bagaimanapun, proyek yang sedang berlangsung merupakan proyek pemerintah, yang nanti manfaatnya untuk masyarakat.

Selama pengalihan arus ini, pihaknya juga melarang kendaraan roda 10 untuk tidak melintas ke Jalan Raya Sukawati.

Sebab jalur alternatif yang disiapkan, tidak muat menampung lebar kendaraan tersebut.

"Kami minta agar kendaraan roda 10 tak boleh masuk ke sini," ujarnya. (*).

Kumpulan Artikel Gianyar

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved