Tips Kesehatan

Apakah Sering Duduk Bisa Memicu Penyakit Ginjal?

Apakah terlalu sering duduk bisa memicu penyakit ginjal? Begini penjelasan lengkapnya

Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Irma Budiarti
Kolase via Intisari
Ilustrasi penyakit ginjal. Apakah terlalu sering duduk bisa memicu penyakit ginjal? Begini penjelasan lengkapnya. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Sebelum membahas apakah sering duduk dapat memicu penyakit ginjal?

Prof. DR. dr. I Gde Raka Widiana SpPD, KGH, selaku Kepala Divisi Ginjal Hipertensi Departemen Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Udayana atau RSUP Sanglah Denpasar menjelaskan apa penyebab utama dari penyakit gagal ginjal.

Prof. Raka menjelaskan terdapat tiga penyakit yang menjadi faktor utama penyakit gagal ginjal. 

"Penyebab utama paling tinggi itu, pada tiga penyakit, yakni hipertensi, kemudian diabetes melitus, kemudian karena ada batu ginjal.

Baca juga: 13 Gejala Penyakit Ginjal yang Harus Diwaspadai, Jangan Diabaikan Sebelum Terlambat

Kemudian lainnya mungkin terdapat radang ginjal, selain itu terdapat infeksi ginjal, itulah yang penyebab paling banyak," katanya pada, Rabu 22 September 2021. 

Lebih lanjut ia menjelaskan, bagaimana penyakit radang ginjal yang cenderung sering dialami oleh anak-anak muda.

Prof. Raka menyebutkan, umumnya penyebab penyakit radang ginjal tidak bisa terlacak penyebabnya.

Karena kebanyakan yang datang berobat sudah dalam kondisi berat. 

"Namun ada juga yang diketahui secara epidemiologi juga dites skrining ataupun mengikuti check up.

Biasanya penyebabnya karena mengidap penyakit lupus, infeksi di tenggorokan, ada juga karena meminum obat-obatan yang sembarangan.

Obat-obatan herbal atau tradisional itu bisa sebabkan gagal ginjal, termasuk obat rematik juga," tambahnya. 

Lalu apakah terlalu sering duduk bisa memicu penyakit ginjal juga?

Prof. Raka mengatakan dampak dari terlalu sering duduk hingga menderita penyakit ginjal itu tidak terlalu berpengaruh secara nyata. 

"Kalau kebanyakan duduk itu kencing tidak lancar, apalagi nahan kencing gampang terkena batu ginjal dan infeksi, jadi tidak sih terlalu nyata.

Baca juga: Ciri-ciri Penyakit Ginjal Stadium Awal, Sering Disepelekan Padahal Berbahaya

Kecuali ada kecenderungan yang artinya orang terlalu banyak duduk itu menahan kencing dan membuat kristal mudah mengendap.

Infeksi kuman-kuman tidak bisa dibilas dengan kencing, sehingga lengket atau masuk kedalam saluran kencing itu biasanya teorinya," paparnya. 

Prof. Raka juga turut bagikan makanan apa saja yang bisa dikonsumsi oleh pasien dengan penderita gagal ginjal jika dilihat dari faktor penyebab penyakitnya.

Sementara itu, untuk gejala awal dari penyakit gagal ginjal biasanya dari tubuh terasa lemas hingga terjadi pembengkakan secara tiba-tiba di beberapa bagian tubuh. 

"Biasanya kurangi protein, kalau kena asam urat kurangi jeroan kalau ada hipertensi kurang garam, biasanya itu resepnya.

Gejala awalnya tergantung ya, kalau diklarifikasi sesuai penyakit awalnya seperti radang ginjal, hipertensi, kencing manis, kalau sudah berat baru muncul gejala.

Gejala awal lemas, tubuh letih, kemudian ada bengkak di kaki, kelopak mata, pucat anemia, mual, kalau diukur tensinya tinggi untuk pastinya kita periksa," tuturnya.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved