Bangun SDM yang Lebih Berkualitas, Unud Adakan MoU dengan Seluruh Perguruan Tinggi di Bali

Laporan Wartawan Tribun Bali, Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Rapat Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Bali (FP2TB) diadakan di Universitas Udayana pada, Rabu (22 September 2021).

Turut hadir beberapa pimpinan dari Perguruan Tinggi Negeri dan Pimpinan Perguruan Tinggi Swasta di Bali. 

Tentunya kegiatan ini sudah menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan digelar secara luring atau offline.

Ketika diwawancarai, Rektor Unud, Prof Dr Ir I Nyoman Gde Antara, M.Eng. IPU., mengatakan pada pertemuan ini, ia dan pimpinan Perguruan Tinggi lainnya membahas terkait Anggaran Dasar organisasi.

Baca juga: Kontribusi Untuk Masyarakat, Dies Natalis ke 59, UNUD Gelar Donor Darah dan Donor Plasma Konvalesen

"Ini sangat penting bagi FP2TB, karena forum ini sangat strategis. Melalui forum ini, kami berharap Unud dengan perguruan tinggi lain, bisa melakukan program kerja, yang bertujuan untuk meningkatkan tanggung jawab sebagai pimpinan perguruan tinggi, yakni ikut serta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, sebagaimana amanat Undang-undang," ungkapnya.

Sementara visi dari Unud sendiri yakni menciptakan SDM yang bermutu dan unggul di Bali.

Hal tersebutlah yang akan digabungkan bersama dengan perguruan tinggi di Bali, sebagai kebersamaan, sehingga ini bisa saling mengisi.

Selain itu, Unud juga siap menjalin kerja sama dengan seluruh perguruan tinggi di Bali.

"Karena tujuan kita adalah mencerdaskan kehidupan bangsa, mendidik anak-anak mahasiswa sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing. Sehingga mendapatkan program- program yang memang relevan untuk itu.

Bagaimana SDM Bali bisa dibuat unggul, memiliki kepribadian dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa," imbuhnya.

Pada acara ini pula dilakukan penandatanganan MoU antara Unud dengan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah VIII A Bali.

Dimana Unud dipercaya sebagai universitas pembina seluruh universitas di Bali, tentu melalui MoU ini, diharapkan, bagaimana Tri Dharma Perguruan Tinggi, bisa dilakukan bersama.

Hal ini kata dia, juga Berkaitan dengan SDM, program kerja, mahasiswa baru.

"Nantinya kita akan melakukan pengabdian-pengabdian secara kolaboratif, sehingga lebih berdampak untuk masyarakat. Dengan dilakukan bersama - sama tentu, semua bisa dilakukan lebih cepat," terangnya.