Liga 1
Dua Bek Tengah Cedera, Persib Bandung Jamu PSM Makasar dengan Kaki Pincang
Klub asal Jawa Barat ini mendapat tuntuan dari fans untuk meraih kemenangan dalam laga yang akan berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang
TRIBUN-BALI.COM/ - Persib Bandung dalam kondisi sulit jelang laga pekan keenam Liga 1 2021-2022 kontra PSM Makassar.
Klub asal Jawa Barat ini mendapat tuntuan dari fans untuk meraih kemenangan dalam laga yang akan berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Sabtu (2/10/2021) pukul 20.45 WIB tersebut.
Para fans Persib Bandung ingin timnya meraih kemenangan akibat hasil minor dalam laga sebelumnya.
Persib gagal meraih poin penuh dalam tiga laga terakhir. Pangeran Biru hanya mampu bermain imbang dengan Bali United (2-2), Borneo FC (0-0), dan Persikabo 1973 (0-0).
Situasi kini juga menjadi rumit bagi Persib Bandung karena di laga melawan PSM, mereka juga dipastikan tampil tanpa dua pilar andalan di lini belakang, Victor Igbonefo dan Nick Kuipers.
Igbonefo tidak bisa memperkuat Persib karena harus memenuhi panggilan timnas Indonesia.
Baca juga: Jadwal BRI Liga 1 2021 Pekan Ini: Persib Bandung Vs PSM Makassar, Arema FC Vs Persela Lamongan
Adapun Nick Kuipers, absen lantaran sanksi akumulasi kartu kuning.
Dapat dikatakan, Persib akan menghadapi PSM Masakar tidak dengan kekuatan penuh.
Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, tak menampik absennya Igbonefo dan Kuipers membuat Persib berada dalam kondisi kurang menguntungkan.
Meski begitu, Alberts menganggap bahwa ini menjadi momentum tepat bagi Persib untuk menunjukkan kedalaman skuad mereka.
"Saya rasa akan menarik. Ini menjadi kesempatan bagi kami untuk menunjukkan kedalaman tim meski kehilangan dua bek tengah adalah hal yang tidak terpikirkan sebelumnya," kata Alberts dalam virtual konferensi pers, Jumat (1/10/2021).
Salah satu faktor yang membuat Persib di gadang-gadang sebagai kandidat kuat juara kompetisi musim ini adalah, kedalaman skuad yang mumpuni di setiap lini.
Hanya, kedalaman skuad mumpuni Persib belum teruji sepenuhnya dalam lima laga awal di kompetisi musim ini.
Pasalnya, dalam lima laga tersebut, Maung Bandung belum pernah dihadapkan pada situasi tidak bisa memainkan lebih dari satu pemain andalannya di pertandingan.
"Kami bukan hanya mengubah satu bek tengah, melainkan dua bek tengah, di waktu yang bersamaan. Ini menarik karena membuat kami memberi kesempatan bagi pemain lain untuk membuktikan kualitasnya," ungkap Alberts.