Kecelakaan Maut
TRAGIS! Mobil Brio Merah Ringsek Setelah Terjun dari Tol Tangerang-Merak, Remaja 19 Tahun Tewas
Mobil Honda Brio Merah Ringsek Setelah Terjun dari Tol Tangerang-Merak, Remaja 19 Tahun Tewas
TRIBUN-BALI.COM - Kecelakaan maut yang merenggut korban jiwa kembali terjadi di Tol Tangerang-Merak, Jumat (1/10/2021) pukul 13.30 WIB.
Mobil Honda Brio berwarna merah rusak berat setelah terjun bebas dari jalan tol dan masuk ke kolong jembatan dengan jarak 15 meter.
Salah satu saksi mata, Aris mengatakan, mobil yang dikendarai remaja 19 tahun itu terlihat terjun dari jalan tol lalu menghantam permukaan tanah hingga menyebabkan terdengar suara benturan keras.
"Suaranya keras kayak ledakan gitu. Warga langsung ngecek, ternyata mobil sudah nyangkut di selokan. Penumpangnya ada dua," kata Aris.
Diketahui, mobil itu dikendarai Ericha Adelia Rahmadhani (19) dan di dalam kendaraan roda empat itu bersama dengan seorang temannya
Ericha merupakan warga yang beralamat di BCP 2 Blok F 21 No 11, RT 38/06 Kelurahan Ganjeng, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang
Ericha yang mengalami luka-luka kemudian dibawa oleh dua orang pria menggunakan sepeda motor ke Rumah Sakit Kencana.
Sementara itu, satu korban lainnya remaja berusia 19 tahun tak diketahui namanya meninggal dunia setelah menderita luka di kepala.
Pantauan TribunBanten.com dari jalan tol, Unit Laka Lantas Polda Banten sedang melakukan olah TKP di sekitar lokasi kejadian, kemarin.
Terlihat, besi pembatas jalan penyok, pohon rusak diduga akibat hantaman mobil.
Kepala Induk Polisi Jalan Raya (PJR) Serang AKP Wiratno menjelaskan, saat kejadian, mobil dengan nomor polisi A 1183 T yang dikemudikan Ericha Adelia Ramadhani (22) asal Ranjeng.
Kendaraan melaju dari arah Jakarta menuju Merak di lajur dua dengan kecepatan tinggi.
Ericha tidak dapat mengendalikan laju kendaraan hingga menabrak pagar pembatas.
"Kendaraan terjun ke kolong jembatan kereta api dengan posisi akhir kendaraan di selokan," ujar Wiratno saat dihubungi Kompas.com, Jumat.
Sampai saat ini, aparat kepolisian masih mendalami kejadian sehingga belum dapat memberikan keterangan.