Layanan Antar Jemput Pasien Diminati Warga Karangasem, Per Hari Bisa Layani 10 Orang

TRIBUN-BALI.COM,  AMLAPURA - Program layanan antar jemput pasien di Karangasem sudah melayani sekitar 1.500 pasien. Terhitung mulai Juli - Oktober 2021.

Pasien yang terlayani dari delapan Kecamatan di Karangasem. Beberapa diantaranya Rendang, Selat, Sidemen, Manggis, dan lainnya.

Bupati Karangasem, Gede Dana, mengungkapkan, program antar jemput pasien cukup diminati maasyarakat.

Warga sangat terbantu, terutama pasien yang berada di pelosok desa.

Baca juga: UPDATE: Hari Kedua Pencarian Nelayan yang Hilang di Perairan Karangasem Hasilnya Masih Nihil

Pelaksanaan program antar jemput pasien selama 3 bulan sudah berjalan baik. Tetapi perlu  ada perbaikan kembali.

Warga yang menggunakan program antar jemput pasien per harinya rata - rata sekitar 5 - 10 pasien.

Seandainya dikalkulasi per bulan bisa mencapai 550 pasien. Hampir merata di 8  Kecamatan.

Terbanyak yakni Kecamatan Kubu, Rendang, Bebandem, Selat, Sidemen, Manggis, dan Abang.

"Pelaksanaan program antar jemput pasien dalam tiga bulan sudah berjalan bagus, tapi masih perlu lebih disempurnakan lagi,” ungkap Gede Dana setelah rapat evaluasi program pelayanan kesehatan antar jemput pasien di Kantor Bupati, Kamis (7/10/2021).

Ditambahkan, untuk  petugas call center program pelayanan antar jemput  pasien rencananya akan ditambah.

Saat ini jumlah petugas call center 1 orang per dusunnya.

Pihaknya sudah mengintruksikan Dinas Kesehatan untuk menambah petugas call center. Rencananya  per dusun ada 5 orang.

"Untuk mengantisipasi hal tidak diinginkan, Saya sudah menginstruksikan Dinas Kesehatan untuk menambah petugas call centernya  di setiap dusun. Setiap dusun maksimal 5 orang petugas," tambah  Dana. Sedangkan kendaraan yang digunakaan untuk antar jemput termasuk bagus.

Pihaknya berencana mengembangkan rayon yang ada di Karangasem. Mengingat animo warga terhadap layanan antar jemput pasien cukup tinggi.

Sebelumnya jumlah rayon yang disediakan 6 rayon, dan rencana akan dikembangkan menjadi 8 rayon.

Baca juga: Jukung Dihantam Ombak Setinggi 3 Meter di Perairan Karangasem, Wayan Koti Hilang Tersapu Gelombang

"Rencana tahun depan dikembangkan," akunya.

Untuk diketahui, Dinas Kesehatan menyiapkan sekitar 22 unit kendaraan pelat merah untuk antar jemput pasien. Sedangkan untuk tenaga kesehatan yang melayani sebanyak 84 orang. 

Rinciannya, 28 orang tenaga medis, 24 orang sopir, dan 30 orang untuk mendampingi pasien yang dijemput.(*)

Artikel lainnya di Berita Karangasem