Bupati Suwirta Serahkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Musibah Gempa Bumi di Karangsem

TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta memberikan bantuan beras sebanyak 2,5 ton dan mie instan sebanyak 50 dus.

Bantuan diberikan untuk warga yang terdampak bencana gempa bumi di Desa Ban, Kabupaten Karangasem, Bali.

Bantuan itu diserahkan Bupati Suwirta secara simbolis ke Perbekel Desa Ban I Gede Tamu Sugiantara di Kantor Desa Ban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali, Minggu 17 Oktober 2021.

"Saya sangat perihatin melihat musibah ini, apalagi sampai ada warga yang meninggal dunia dan menghancurkan rumah warga.

Mari tetap waspada menjaga diri semoga musibah ini tidak pernah terjadi lagi," ujar Bupati Suwirta di sela-sela menyerahkan bantuan yang didampingi Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa.

Baca juga: Bupati Klungkung Nyoman Suwirta Pantau Optimalisasi Mata Air Guyangan

Bupati Suwirta juga berharap semoga dengan bantuan ini nantinya dapat meringankan beban masyarakat dan bermanfaat untuk menjalani kehidupan sehari-hari. 

"Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat dan tentunya bermanfaat untuk kebutuhan sehari-hari," harap Bupati Suwirta.

Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangsem, ada tiga kecamatan yang terdampak gempa magnitudo 4.8 SR di Kabupaten Karangasem.

Antara lain, Rendang, Bebandem dan terparah di Kecamatan Kubu.

Di Kecamatan Kubu sekitar 90 persen rumah warga rusak parah.

Satu korban meninggal dunia tertimpa bangunan di Desa Ban.

Korban yaitu Ni Luh Meriani, balita usia tiga tahun.

Di samping korban meninggal, lima warga mengalami luka berat berupa patah tulang dan 8 warga luka ringan.

Total korban lainnya dan  kerusakan masih dalam tahap penghitungan.

Baca juga: Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta Sebut Desa Harus Menjadi Pelopor Pencegahan Narkoba

Diberitakan sebelumnya, gempa bumi dengan magnitudo 4,8 SR mengguncang Kabupaten Karangasem Bali pukul 03.18 WIB.

Pusat gempa berada di laut berjarak 8 kilometer di barat laut Karangasem, Bali.

Sementara kedalaman gempa 10 km. Namun getaran gempa terasa di Kabupaten Karangasem, Kabupaten Bangli, hingga ke Lombok NTB.

(*)