Berita Karangasem
Pasca Gempa 4.8 SR, Warga Jatituhu Karangasem Sementara Tidur di Tenda
Pria berusia 50 tahun tinggal ditenda karena rumah rusak, sementara tidak bisa ditempati. Rumah retak dan bagian atap bocor.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Noviana Windri
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Ketut Dudun warga Banjar Jatituhu, Desa Ban, Kecamatan Kubu tidur di tenda untuk sementara.
Pria berusia 50 tahun tinggal ditenda karena rumah rusak, sementara tidak bisa ditempati.
Rumah retak dan bagian atap bocor karena beberapa gentengnya jatuh hingga pecah.
Dudu sapaannya mengatakan, kluarganya tidur di tenda sejak hari sabtu dikarenakan rumah sudah tak bisa ditempati.
Baca juga: Dampak Gempa Bali, Ratusan Rumah di Karangasem Rusak, 1 Orang Meninggal, Puluhan Korban Luka-luka
Baca juga: UPDATE: 243 Rumah Warga Karangasem Rusak Berat Akibat Guncangan Gempa Bali 4,8 SR
Baca juga: BNI Berbagi, Salurkan Bantuan dan Santunan kepada Korban Gempa Karangasem dan Bangli
"Sekeluarga tidur ditenda untuk sementara. Kalau tidur di rumah khawatir ambruk. Soalnya rumah saya sudah retak,"kata Ketut Dudun saat ditemui areal rumahnya di Banjar Jatituhu.
Hal serupa diungkapkan Kadek Wirtawan. Dirinya bersama keluarganya sementara tinggal ditenda untuk antisipasi hal tak diinginkan.
Mengingat pondasi rumah sudah retak.
Dikhwatirkan ambruk karena kondisinya memprihatinkan.
Tenda sementara dihuni dua kepala keluarga dan anaknya.
"Sementara tinggal ditenda sampai kondisi bangunan kembali baik. Tenda ini dibangun sama TNI dan Tim gabungannya. Smoga kondisi segera membaik,"imbuh Kadek Wirtawan, Senin 18 Oktober 2021 siang.
Saat ini pihak keluarganya masih syok setelah kejadian gempa berkekuatan 4.8 SR.
Wirtawan mengaku enggan untuk mengungsi lantaran masih ada tempat di halaman rumah.
Ditambah, banyaknya barang dan ternak keluarga yang ada di rumah.
Seperti barang elektronik, ayam, sapi serta lainnya.
Baca juga: Gubernur Koster Jenguk Korban Gempa Karangasem-Bangli, Pastikan Biaya Perawatan Ditanggung Penuh
Baca juga: Mayat Antari Ditemukan Peluk Lionel, Gempa Karangasem Sebabkan Tiga Tewas dan Ratusan Rumah Rusak
Baca juga: Kasus Pembunuhan Anak di Karangasem Mendapat Sorotan, Ada Keterlibatan Sang Ibu?
Pria asli Jatituhu beerharap kondisi membaik, dab warga bisa beraktivitas