Berita Karangasem

Dampak Gempa, Kerusakan Bangunan di Karangasem Capai 1.848, Terparah di Kecamatan Kubu & Rendang

Jumlah rumah yang mengalami  kerusakan akibat gempa berkekuatan 4.8 SR terus bertambah di Kabupaten Karangasem.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Karsiani Putri
Tribun Bali/Saiful Rohim
Keadaan rumah di Banjar Jatituhu, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Karangasem, Bali setelah diguncang gempa, Sabtu 16 Oktober 2021 lalu 

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Jumlah rumah yang mengalami  kerusakan akibat gempa berkekuatan 4.8 SR terus bertambah di Kabupaten Karangasem.

Data per 19 Oktober 2021, tercatat 1.848 unit bangunan mengalami kerusakan.

Baca juga: Pasca Gempa 4.8 SR, Warga Jatituhu Karangasem Sementara Tidur di Tenda

Baca juga: Dampak Gempa Bali, Ratusan Rumah di Karangasem Rusak, 1 Orang Meninggal, Puluhan Korban Luka-luka

Meliputi rumah, fasilitas umum, sekolah, serta cubang (tempat tampung air).

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem, IB Ketut Arimbawa mengatakan, kerusakan bangunan terus bertambah.

Dari 1.848 unit bangunan yang mengalami kerusakan sekitar 577 unit rusak parah, 24 unit rusak sedang, serta 1.247 unit mengalami rusak ringan.

"Ini data per tanggal 19 Oktober 2021. Kemungkinan jumlah terus alami peningkatan. Petugas  masih melakukan pendataan di lapangan. Semoga tak bertambah," harap Ketut Arimbawa, Rabu 20 Oktober 2021. 

Warga yang rumahnya mengalami kerusakan untuk sementara tinggal ditenda yang dibangun tim.

Mantan Kabid Pemadam Kabakaran (Damkar) Kabupaten Karangasem menambahkan, kerusakan unit bangunan terjadi di beberapa Kecamatan di Karangasem.

Rinciannya di Kecamatan Abang, rumah rusak berat 5 unit dan rusak ringan sekitar 4 unit.

Jumlah kepala keluarga terdampak sebanyak 1 KK.

Baca juga: Mensos Kunjungi Korban Gempa di Karangasem, Akan Diusulkan Bantuan untuk Perbaikan Bangunan Rusak

Baca juga: Mayat Antari Ditemukan Peluk Lionel, Gempa Karangasem Sebabkan Tiga Tewas dan Ratusan Rumah Rusak

Baca juga: Sebanyak 21 Sekolah di Bangli Terdampak Gempa, 1 Sekolah Terpaksa Kembali Laksanakan Daring

Baca juga: Kembali Dibuka, GWK Siap Menyambut Pengunjung Pada 22 Oktober 2021 Mendatang

Kecamatan Bebandem, bangunan rusak sedang 1 unit dan rusak ringan 12.

Penduduk yang terdampak 3 KK.

Kecamatan Karangasem jumlah bangunan rusak ringan 1 unit, dan tak ada warga terdampak.

Kecamatan Manggis rusak ringan 1 unit.

Kecamatan Selat rusak berat 3 unit dan rusak ringan 3 unit.

"Kerusakan paling parah di Kecamatan Kubu dan Rendang. Untuk Kubu kerusakan berat sebanyak 480 unit, rusak sedang 22 unit, rusak ringan 1.072. Warga  terdampak 1.423 KK. Sedangkaan di Kecamatan Rendang yang alami kerusakan parah 89 unit, dan rusak ringan 153 unit," tambahnya.

Untuk Kecamatan Sidemen nihil kerusakan serta korban jiwa. 

Data ini pun dapat berubah dikarenakan data juga masih dalam tahap validasi.

Baca juga: Gubernur Koster Jenguk Korban Gempa Karangasem-Bangli, Pastikan Biaya Perawatan Ditanggung Penuh

Baca juga: UPDATE: 243 Rumah Warga Karangasem Rusak Berat Akibat Guncangan Gempa Bali 4,8 SR

Baca juga: Kasus Pembunuhan Anak di Karangasem Mendapat Sorotan, Ada Keterlibatan Sang Ibu?

"Lokasi pos induk di Kantor BPBD Kabupaten Karangasem, sedangkan Posko Lapangan di Kantor Desa Ban, Kecamatan Kubu, Karangasem," ungkap IB Arimbawa.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved