Malam Ini Api Kebakaran Masih Menjalar di Hutan Gunung Batur, Petugas Terkendala Akses yang Sulit

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Api kebakaran hutan masih menyala dan menjalar ke puncak Gunung Batur di kawasan Taman Wisata Alam Gunung Batur Bukit Payang, Desa Batur Tengah, Kintamani, Bangli, Bali, pada Jumat 22 Oktober 2021 malam.

Berdasarkan laporan visual yang diterima Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), kebakaran lahan dan semak kering tersebut terpantau dari Posko Kedisan yang berada di Kabupaten Bangli.

Lahan dan semak kering itu dilaporkan terbakar pada Jumat 22 Oktober 2021 pukul 13.00 WIB atau 14.00 Wita dan hingga kini masih terus menjalar.

Upaya pemadaman melibatkan sekitar 100 orang personel gabungan dari KPHK Kintamani, Kodim Bangli, Polsek Kintamani, Pemadam Kebakaran Kabupaten Bangli, MPA, Kelompok Gunung Sari Mertha dan masyarakat sekitar kawasan yang bahu-membahu memadamkan si jago merah.

• Nikmati Suasana Gunung Batur di Black Lava Camp, Tempat Glamping Baru di Kintamani Bali

Kasi Kedaruratan Dan Logistik BPBD Bangli, Ketut Agus Sutapa, menjelaskan, sampai dengan malam ini api masih menjalar, petugas terkendala akses yang sulit dijangkau.

"Malam ini api masih menjalar, menyala mengarah ke Puncak Gunung Batur, akses untuk upaya pemadaman sulit dijangkau, karena lokasi akses pemadaman sulit dilakukan pada kemiringan yang curam," kata Ketut Agus saat dikonfirmasi Tribun Bali.

Petugas berupaya membuat sekat agar api tidak menjalar ke Pura Pasar Agung Batur yang mana lokasinya kejadian ada di sebelah utara Pura Pasar Agung.

"Upaya yang dilakukan agar api tidak meluas, dilakukan penjagaan pada jalur sekat bakar dan bakar balik," ujarnya.

Ketut Agus menyampaikan, sementara perkiraan luas yang terbakar diperkirakan sudah mencapai 3 Hektare.

• Made Yoga dan Michael Terpeleset ke Jurang, Nekat Mendaki Gunung Batur Bangli Tanpa Pemandu

"Luas sesungguhnua belum bisa dihitung karena api masih belum bisa dikendalikan," sebutnya.

Disinggung terkait penyebab kebakaran, kata dia, masih perlu dilakukan penyelidikan.

Dalam keterangan tertulis, Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Ph.D. menyebutkan kondisi saat ini api masih menyala dan belum ada laporan mengenai jatuhnya korban jiwa.

"Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangli telah berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bangli dan bersama-sama menuju ke titik lokasi guna melakukan upaya pemadaman," terangnya

Hingga berita ini diturunkan, luas wilayah yang terbakar masih dalam proses pendataan dan penyebab terjadinya kebakaran masih dalam penyelidikan.

"Sulitnya akses jalan menuju lokasi bencana menjadi kendala dalam proses penanganan oleh tim gabungan," kata Abdul. (*)

Ikuti berita terkini Tribun Bali