Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

TERBARU Kasus Subang: Danu Dijadwalkan Jalani Pemeriksaan Tambahan, Posisinya Tidak Tepat?

Pada hari ini, Kamis, 28 Oktober 2021, saksi kunci sekaligus keponakan dari Tuti dan sepupu Amalia, Danu akan menjalani pemeriksaan.

Penulis: I Putu Juniadhy Eka Putra | Editor: Widyartha Suryawan
Kolase Tribun Bogor
Keponakan Tuti, Danu mengaku polisi memintanya membantu membersihkan TKP. 

TRIBUN-BALI.COM, SUBANG  - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang hingga kini belum terungkap.

Hingga kini Polisi masih terus berusaha mengumpulkan bukti-bukti untuk mengungkap pelaku pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Hari ini Kamis, 28 Oktober 2021, Danu yang merupakan salah satu saksi kunci sekaligus keponakan dari Tuti dan sepupu Amalia dikabarkan bakal kembali diperiksa oleh kepolisian.

Dikutip dari kanal YouTube Heri Susanto lewat TribunnewsBogor pada Kamis, 28 Oktober 2021 hal tersebut diungkapkan ketika dirinya berkunjung ke kantor pengacara ATS Law Firm.

Ahid Syaroni selaku pengacara Danu dari ATS Law Firm mengatakan bila pihaknya telah melakukan koordinasi dengan kliennya.

"Kita sudah dapat info dari klien kami, Danu terkait dengan rencana hari kamis pemanggilan beliau di Polres untuk pemeriksaan lanjut atas kasus di Subang," kata Ahid.

Baca juga: UPDATE Kasus Subang: Saksi Lihat Mobil Alphard Keluar, Adik Yosef Tepis Isu Konflik Keluarga

Dalam video dari kanal YouTube Heri Susanto terlihat Danu datang ke kantor ATS Law Firm di Jakarta ditemani Yoris.

Ahid Syaroni menuturkan bila dirinya dan Danu telah mempersiapkan kebutuhan terkait pemeriksaan pada hari ini Kamis, 28 Oktober 2021.

Yakin Danu Tak Terlibat

Pengacara Danu, Ahid Syarono yakin bahwa kliennya tidak terlibat dalam kasus pembunuhan Ibu dan Anak di Subang.

Namun, menurutnya posisi sang klien kerap dicurigai terlibat dalam kasus tersebut.

"Sampai saat ini kita berkeyakinan bahwa kang Danu ini tidak terlibat dalam persoalan ini, cuman beliau adalah orang yang posisinya tidak tepat saat itu," kata Ahid.

Ahid sendiri tak menjabarkan maksud dari posisi Danu yang tidak tepat itu.

Kini pihaknya tetap mendukung penyelidikan yang masih dilakukan Polisi demi mengungkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Kita tetap mendukung Kepolisian dalam menangkap tentang tindak pidana ini, jangan sampai ada kekeliruan, ada kesalahan tentang siapa pelaku. Pelaku harus tetap ditemukan dan proses hukum tetap berjalan," kata Ahid Syaroni.

Baca juga: UPDATE Terkini Kasus Subang: Kabar Mimin Tak Terdengar hingga Konflik Yosef-Yoris Bisa Meruncing

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved