Berita Denpasar

Realisasi KUR di Kota Denpasar hingga September 2021 Capai Rp 2 Triliun Lebih

Realisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Kota Denpasar mencapai angka Rp 2 Triliun lebih

Penulis: Putu Supartika | Editor: Irma Budiarti
hai.grid.id
Ilustrasi Uang. Realisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Kota Denpasar mencapai angka Rp 2 Triliun lebih. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Realisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Kota Denpasar mencapai angka Rp 2 Triliun lebih.

Berdasarkan data, angka capaian penyaluran KUR Periode Januari hingga September 2021 mencapai Rp 2.328.008.023.015.

Capaian ini terdiri atas KUR Kategori Mikro yang telah disalurkan sebanyak Rp549.279.173.345 atau Rp 500 miliar lebih dengan jumlah rekening sebanyak 19.057.

Selanjutnya untuk KUR Kategori Kecil telah disalurkan sebanyak Rp614.724.838.163 atau Rp 600 miliar lebih dengan jumlah rekening mencapai 2.840.

Baca juga: Penyaluran KUR ke UMKM Dorong Pemulihan Ekonomi

Sedangkan untuk KUR Kategori Mikro dan Kecil telah tersalurkan sebanyak Rp1.164.004.011.507 atau Rp 1,1 triliun lebih dengan jumlah rekening mencapai 21.897.

Plt. Kadis Koperasi dan UMKM Kota Denpasar I Made Saryawan mengatakan, pihaknya akan terus mendukung dan memfasilitasi UMKM di Kota Denpasar untuk mendapatkan akses permodalan.

“Sehingga dengan adanya akses permodalan yang mumpuni diharapkan dapat meningkatkan daya saing UMKM di Kota Denpasar,” kata Saryawan, Selasa 2 November 2021.

Ia menambahkan, saat ini penyaluran KUR di Kota Denpasar dapat dikatakan sangat baik.

Namun demikian pihaknya mendorong sektor perbankan penyalur KUR agar senantiasa memprioritaskan penyaluran bagi UMKM yang belum tersentuh permodalan.

“Jadi kami berharap juga agar penyaluran KUR menyasar UMKM yang masih kecil, termasuk pelaksanaan pembinaan berkelanjutan.

Seperti pedagang canang dan PKL, sehingga kedepannya dapat berkembang dan berdaya saing,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK regional VIII Bali Nusra Gusti Bagus Adi Wijaya mengatakan, untuk di Kota Denpasar penyaluran KUR sudah sangat baik.

Namun demikian, pandemi Covid-19 yang mewabah saat ini membuat penurunan pergerakan perekonomian.

Baca juga: OJK Dorong Akselerasi Akses Keuangan melalui Penyaluran KUR Klaster untuk Sektor Pertanian

Menurutnya pemerintah juga telah menetapkan beberapa kebijakan, seperti halnya subsidi KUR tambahan dan restrukturisasi KUR yang dapat dimanfaatkan masyarakat.

“Kami juga berharap kepada Pemkot Denpasar agar terus melaksanakan pembinaan terhadap penerima KUR.

sehingga nanti mereka tidak hanya menjadi Usaha Kecil terus, melainkan dapat berkembang dan berdaya saing,” katanya.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved