KLARIFIKASI Luhut Soal Ambil Untung Bisnis PCR: Saya yang Minta Antigen Digunakan

Luhut bahkan mengaku menjadi orang yang mendorong penggunaan tes antigen sebagai syarat dokumen perjalanan untuk menggantikan PCR.

Editor: Bambang Wiyono
KOMPAS.COM/MEI LEANDHA ROSYANTI
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan bersama Duta Besar China untuk Indonesia Xiao Qian dan Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo di The Kaldera – Toba Nomadic Escape usai acara Indonesia-China Tourism and Investment Forum for 5 Key Super Priority Tourism Destinations, Jumat (18/12/2020) 

Luhut menegaskan bahwa hingga saat ini tidak ada pembagian keuntungan baik dalam bentuk dividen maupun lainnya kepada pemegang saham PT GSI.

Menurut dia, keuntungan PT GSI justru banyak digunakan untuk memberikan tes swab gratis ke masyarakat yang kurang mampu dan tenaga medis, salah satunya di RSDC Wisma Atlet.

Lebih lanjut Luhut mengaku tak terbiasa melaporkan atau menunjukkan segala bentuk perbuatan yang sifatnya donasi seperti ini.

"Namun, saya berkesimpulan harus menjelaskan dengan detail sesuai fatka yang ada dikarenakan ada disinformasi yang efeknya tidak hanya menimbulkan kegaduhan, tetapi juga memunculkan ketakutan bagi mereka yang punya niat tulus dan semangat solidaritas tinggi untuk melihat negeri bangkit dan pulih dari pandemi," kata dia.

Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul https://nasional.kompas.com/read/2021/11/04/09384611/bantah-ambil-untung-pcr-luhut-saya-yang-minta-antigen-digunakan-di-banyak?page=all#page2

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved