UEFA Europa Conference League
Komentar Conte di Laga Debutnya Usai Bawa Totteham Hotspur Menang di Europa Conference League
Pelatih baru Tottenham Hotspur, Antonio Conte berhasil mengawali debutnya menukangi The Lilywhites dengan meraih kemenangan di Europa Conference
TRIBUN-BALI.COM – Pelatih baru Tottenham Hotspur, Antonio Conte berhasil mengawali debutnya menukangi The Lilywhites dengan meraih kemenangan di Europa Conference League, 5 November 2021 dini hari.
Antonio Conte berhasil membawa Tottenham Hotspur menuai kemenangan 3-2 di Europa Conference League kontra Vitesse.
Menjamu Vitesse di White Hart Line, Tottenham Hotspur berhasil tampil menggebrak di bawah besutan Antonio Conte.

Baca juga: Update Hasil Babak I Tottenham Hotspur Unggul 3-2 Atas Vitesse di Europa Conference League
Baca juga: Penampilan Mengesankan Napoli di Liga Eropa, Hajar Legia Warsawa Empat Gol
Gol dari Son dan Moura membawa tim asuhan Antonio Conte ini unggul 2-0.
Serta sebiji gol bunuh diri dari punggawa Vitesse membuat Spurs unggul nyaman 3-0.
Sayangnya, gawang Hugo Lloris kecolongan dua gol dari pemain Vitesse di akhir-akhir babak pertama.
Meski demikian, tiga poin tetap berhak menjadi milik klub asal London tersebut.
Baca juga: Man United dan Tottenham Berpeluang dapat Brozovic Gratis dari Inter Milan
Baca juga: Transfer Pemain AC Milan: Franck Kessie Kian Dekat ke Tottenham Usai Antonio Conte Resmi ke Spurs
Itu membuat posisi mereka di Grup G cukup terdongkrak.
Mereka kini bersaing dengan Rennes dan Vitesse untuk memperebutkan tiket lolos ke jenjang berikutnya.
Kini, The Lilywhites mengoleksi tujuh angka dari empat pertandingan.
Mereka tertinggal tiga poin dari Rennes yang berada di puncak dengan 10 angka.
Sementara Vitesse tak jauh membuntuti dengan koleksi enam angka.
Antonio Conte lantas memberikan tanggapan atas hasil yang ia dapat di laga debutnya ini.
Menurutnya, pertandingan tadi malam adalah laga yang gola.

Sebab, terdapat tiga kartu merah yang keluar dari saku wasit.
Satu kartu merah bagi pemain Spurs.
Sedangkan dua lainnya mendarat di pemain Vitesse.
Meski unggul jumlah pemain, Conte mengaku bukan penggemar dari situasi seperti itu.
Sebabnya, semua hal bisa terjadi kala sebuah tim tertinggal dan bermain kurang dari 11 pemain.
"Itu adalah laga yang gila," ungkap Conte dikutip dari laman BBC.
"Biasanya, saya tidak menyukai pertandingan seperti ini."
"Pertandingan yang gila berarti semuanya bisa terjadi."
"Tapi di saat yang sama, saya pikir kami seharusnya memenangkan pertandingan. Dan akhirnya itu terwujud," sambungnya.
Selain itu, ia agak kecewa lantaran timnya kebobolan dua gol.
Itu terjadi setelah Spurs unggul 3-0 dengan cepat.
Menurutnya, gol lawan bisa dicegah andai para pemain bermain dengan lebih baik.

Ia bakal memasukkan hal tersebut sebagai evaluasi untuk membuat tim menjadi lebih baik.
Selain itu, kemenangan juga bisa meningkatkan rasa percaya diri para pemain.
Sebagaimana diketahui, Spurs harus beberapa kali berjuang di titik terbawah mereka bersama pelatih Nuno Espirito Santo.
Rentetan hasil buruk dan kurang maksimal menjadi pelebur semangat tim yang tengah memiliki momentum cukup bagus.
"Kami menang dengan skor 3-0 lalu kebobolan dua gol yang bisa dihindari," ujar Conte
"Setelah kartu merah, kami dalam situasi berbahaya."
"Untuk menang dengan cara seperti ini, ini bisa menjadi sesuatu yang baik bagi tim."
"Mereka perlu meningkatkan rasa percaya diri mereka. Mereka harus bekerja keras," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Guruh)
Simak kabar Europa Conference League lainnya
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Stempel Antonio Conte Bagi Laga Debutnya Bersama Tottenham: Ini Adalah Laga yang Gila