Berita Badung

FAKTA Kebakaran Karma Kandara Ungasan Badung, TKP Sulit Dijangkau, Kerugian Capai Rp 500 Juta

Kebakaran Beach Club Karma Kandara Ungasan tidak bisa dipadamkan lokasinya tidak ada akses kendaraan dan berada di bibir pantai

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Irma Budiarti
Damkar Badung
Bangunan Karma Kandara Private Beach di Kabupaten Badung, Bali, kebakaran hebat, Sabtu 13 November 2021. 

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Kebakaran hebat kembali terjadi di wilayah Kabupaten Badung, Bali.

Kali ini kebakaran terjadi di Beach Club Karma Kandara Ungasan yang berlokasi di Jalan Pura Masuka, Banjar Wijaya Kusuma, Desa Ungasan, Badung Selatan.

Mirisnya kebakaran hebat itu tidak bisa dipadamkan oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Diskarmat) Badung.

Pasalnya, Tempat Kejadian Perkara (TKP) atau lokasinya tidak ada akses kendaraan dan berada di bibir pantai.

Kepala Diskarmat Badung Wayan Wirya didampingi Danton Diskarmat Badung Komang Guna Arta saat dikonfirmasi Minggu 14 November 2021 tak menampik hal tersebut.

Baca juga: Sore Hari Sebelum Kebakaran, Jessica Iskandar Sempat Nikmati Sunset di Karma Kandara Beach Badung

Pihaknya mengaku kebakaran hebat terjadi pada Sabtu 13 November 2021 kemarin sekitar pukul 23.30 Wita.

"Iya, kebakaran di Ungasan kemarin, namun kami tidak bisa mengakses pemadaman. Lokasinya di bawah sekali," ujarnya.

Dijelaskan, saat menerima laporan kebakaran, pihaknya sudah langsung menurunkan tim pemadam kebakaran dengan dua unit mobil pemadam kebakaran.

Hanya saja sampai lokasi, TKP kebakaran ada di bawah dan hanya bisa dilintasi oleh tangga khusus.

"Jauh dari akses. Tak ada pompa. Semestinya harus ada untuk dipakai pemadam kebakaran," katanya.

Dijelaskan, restoran yang terbakar ada di tepi pantai.

Namun untuk turun harus melewati tangga khusus, bahkan ada tebing yang curam ke bawah dengan jarak 300 meter.

"Luas lahan yang terbakar kurang lebih 5 are.

Sampai saat ini kami dan aparat kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut," bebernya.

Kendati demikian, pihaknya mengaku pemilik yang diketahui bernama Mr Vick dan John Spant mengalami kerugian kurang lebih Rp 500 juta.

Baca juga: BREAKING NEWS: Bangunan Karma Kandara Private Beach di Badung Terbakar, Petugas Kesulitan ke Lokasi

"Jadi bangunan yang terbakar habis, hanya tersisa puing-puing saja.

Selain tidak ada akses jalan, atap bangunan terbuat dari ilalang," bebernya 

Kendati demikian, pihaknya mengaku tidak ada korban jiwa pada kejadian tersebut. Hanya saja kerugian material pasti terjadi karena bangunan tidak bisa diselamatkan. 

"Kami himbau kepada masyarakat, maupun pengusaha di Badung agar selalu waspada akan bahaya kebakaran.

Bahkan kami juga meminta perusahaan selalu antisipasi pompa hydrant, jika kendaraan tidak bisa mengaksesnya," harap Wirya. 

Dikunjungi Jessica Iskandar Sore Harinya

Karma Kandara Private Beach mengalami insiden kebakaran, Sabtu 13 November 2021 malam.

Artis ibukota, Jessica Iskandar dalam unggahannya di Instagram mengungkapkan kesedihan atas insiden kebakaran tersebut.

Dalam unggahan tersebut, istri Vincent Verhaag ini mengaku sempat mengunjungi Karma Kandara Private Beach.

Jessica Iskandar diketahui menikmati matahari terbenam bersama teman-temannya di sore hari sebelum insiden kebakaran.

Dalam foto yang diunggah Jessica Iskandar, ia terlihat bersama sang suami dan teman-temannya.

Termasuk istri pesepakbola Irfan Bachdim, Jennifer Bachdim.

"Sedih sekali sorenya kita masih menikmati sunset di pantai @karma.kandara.bali terus malamnya kebakaran.

Semoga bisa cepat renovasi pantai kesayangan aku", tulis Jessica Iskandar dalam postingan di Instagramnya.

Atap Bangunan Mudah Terbakar

Api di Karma Beach Bali Restaurant telah berhasil dipadamkan oleh petugas damkar Badung.

“Api dapat dikuasai sekira pukul 06.10 Wita, dengan alat pemadam yang tersedia di lokasi dan dengan bantuan 6 Unit Damkar BPG Pecatu Kabupaten Badung,” ujar Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Ketut Sugiarta Yoga kepada tribunbali.com, Minggu 14 November 2021.

Ia menyampaikan kendala di lapangan api sulit dipadamkan karena akses jalan ke lokasi tidak ada dan tidak memadai sehingga damkar sulit masuk menjangkau TKP untuk memadamkan api.

“Mengingat seluruh atap bangunan yang terbuat dari alang-alang menyebabkan api cepat membesar dan melahap seluruh bangunan beserta isi restoran,” ungkapnya.

Kompol Yoga menambahkan, kerugian materil yakni satu bangunan Karma Beach Bali Restaurant seluas 477m² lengkap dengan seluruh perabotan ludes terbakar.

Dalam kebakaran tersebut nihil atau tidak ada korban jiwa, namun kerugian materil diperkirakan cukup besar.

Mengenai tafsiran nilai kerugian pihaknya masih menunggu laporan kalkulasi dari manajemen Karma Beach.

“Belum dapat ditentukan oleh pihak manajemen dan kami menunggu kalkulasi pihak manajemen,” imbuh Kompol Yoga.

Mengenai penyebab kebakaran masih di lakukan penyelidikan oleh kepolisian dan lokasi kebakaran pun sudah dipasangi police line.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved