Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

KASUS Subang Ditarik ke Polda Jabar, Kombes Erdi: dalam Waktu Dekat Kami Umumkan Pelakunya

Dari pemeriksaan tersebut, kata Kombes Erdi, telah mengerucut pada sejumlah saksi yang mungkin bakal jadi tersangka. 

Editor: Bambang Wiyono
kolase
Yoris, almarhum Tuti, almarhum Amalia dan Yosef 

TRIBUN-BALI.COM, SUBANG - Lima hari lagi, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang genap 100 hari berlalu. 

Penyelidikan kasus pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu tak lagi ditangani Polres Subang.

Sekarang, kasus pembunuhan dengan mayat ditumpuk di bagasi mobil Alphard tersebut diambilalih Polda Jabar.

Baca juga: TERBARU! Kasus Subang Makin Mengerucut Setelah Ditangani Polda Jabar, Kombes Erdi: Tidak Ada Kendala

Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang telah dilimpahkan ke Polda Jawa Barat sejak Senin (15/11/2021). 

"Pelimpahan kasus tersebut dilakukan agar alat bukti dan petunjuk dapat dikaitkan dengan alat digital yang ada di Polda dan penanganannya agar lebih objektif dan efisien," ucap Kombes Erdi A Chaniago kepada Tribun Jabar.id di Mapolres Sumedang, Senin (22/11/2021). 

Erdi mengatakan, hingga kini penyidik masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap sejumlah saksi. 

Baca juga: Update Kasus Subang: Dokter Sumy Hastry Ungkap Jumlah Pelaku Pembunuhan

Dari pemeriksaan tersebut, kata Erdi, telah mengerucut pada sejumlah saksi yang mungkin bakal jadi tersangka. 

"Setiap hari sudah mengerucut sesuai petunjuk yang ada. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kami bisa secepatnya mengumumkan siapa pelakunya," kata Erdi. 

Erdi menambahkan, dalam mengusut kasus tersebut, penyidik tidak mempunyai kendala. 

Baca juga: TERKINI Kasus Subang: Ada Dugaan Keterlibatan Oknum Berseragam, Begini Kata dr Hastry

"Tidak ada kendala, hanya butuh waktu saja dan kehati-hatian karena ini menyangkut kemanusiaan," ujarnya. 

Dari informasi yang didapatkan Tribunjabar.id di Subang, kasus yang akan memasuki hari ke-100 tersebut ditangani langsung oleh Polda Jabar.

Bahkan, dalam pemanggilan saksi nantinya akan dilakukan langsung oleh Ditreskrim Polda Jabar.

Baca juga: UPDATE Kasus Subang: Pesan Terakhir WA Amalia Bikin Meriding, dr Hastry Yakin Ada 3 Pelaku?

Seperti diketahui, Tuti dan Amalia ditemukan tewas mengenaskan pada 18 Agustus 2021.

Jasad keduanya ditumpuk di dalam bagasi mobil Alphard.

Sejauh ini, polisi sudah memeriksa 55 saksi.

Terdapat 3 saksi yang intens diperiksa polisi. Ketiga saksi kunci tersebut yakni Yosef (55) suami dan ayah korban, Yoris Raja Amanullah (34) kakak dan anak tertua korban, serta Muhammad Ramdanu alias Danu (21) keponakan sekaligus sepupu korban.

Baca juga: PERKEMBANGAN Kasus Subang: Terkait Jumlah dan Keberadaan Pelaku, Ahli Forensik: Enggak Berkeliaran

Terungkap Sebelum 100 Hari

Menjelang 100 hari pengungkapan kasus Subang, kepolisian masih meminta agar masyarakat bersabar menantikan hasilnya.

Alotnya pengungkapan kasus Subang yang menjadi sorotan publik tak jarang membuat masyarakat bertanya-tanya.

Bahkan, tak jarang publik sampai menduga kasus Subang tersebut tidak akan terungkap.

Baca juga: UPDATE TERBARU Kasus Subang: Ihwal Pelaku Tiga Orang Plus hingga Yosef yang Asyik Main Biliar

Kendati begitu, di tengah kerja keras polisi mengungkap kasus Subang, ahli forensik, Kombes Pol dr Hastry Sumy Purwanti membawa harapan.

Ahli forensik Polri yang akrab disapa dr Hastry itu memberikan penegasan bahwa kasus Subang pasti terungkap.

Hal ini ia sampaikan beberapa waktu lalu setelah melakukan autopsi ulang pada jasad korban, Tuti dan Amalia.

Baca juga: UPDATE Kasus Subang, Cutter dan Gunting di Kamar Mandi TKP Pembunuhan Bisa Jadi Petunjuk ke Pelaku

Yakin kasus Subang pasti terungkap, ternyata dr Hastry bahkan sudah memiliki prediksinya sendiri.

Sebagai petugas yang terlibat menangani kasus Subang tersebut, prediksi dr Hastry kasus Subang bisa diungkap sebelum 100 hari dari penemuan mayat korban.

Hal ini disampaikan dr Hastry saat berbincang dengan Denny Darko di kanal Youtube-nya, dikutip Tribunjabar.id (21/11/2021).

Baca juga: KABAR TERKINI Kasus Subang: Oknum Banpol dan Dua Barang Temuan Danu di TKP Belun Diperiksa, Mengapa?

“Saya prediksinya kan selalu kalau enggak tanggal 8, tanggal 18 (November, red), ini udah lewat,” ungkap dr Hasry.

Mendengar prediksi dr Hastry tersebut, ternyata Denny Darko mengaku memiliki prediksi yang hampir sama.

Dengan menggunakan kartu tarotnya, Denny Darko mengaku kasus Subang sudah bisa diungkap seminggu kemarin.

Ia pun menjelaskan tak ada korelasi atau saling kerja sama antara dirinya dengan ahli forensik tersebut.

Hanya saja Denny Darko menjelaskan, prediksi dr Hastry berdasarkan segi kasus yang dipecahkan.

Ia pun mengingatkan kembali bahwa tebakannya seminggu lalu.

Saat itu ia menyebut bahwa dalam seminggu akan terjadi satu hal yang penting.

Setelah mendengar prediksi dr Hastry itu, Denny Darko yakin momen penting itu terjadi.

Namun, ia merasa kemungkinan hal penting tersebut belum waktunya dibagikan polisi dan penyidik untuk publik.

Tak sampai di sana, perbincangan Denny Darko dengan ahli forensik Kombes Pol dr Hastry Sumy Purwanti masih berlanjut.

Dalam kesempatan itu, penonton Denny Darko dipersilakan memberikan pertanyaan kepada dr Hastry.

Hingga akhirnya ada penonton yang menanyakan berapa jumlah pelaku rajapati dalam kasus Subang.

Alih-alih meminta dr Hastry tak usah menjawabnya, Denny Darko menebaknya.

Ia meminta dr Hastry hanya tersenyum bila tebakannya benar.

Denny Darko pun langsung melontarkan tebakannya bahwa pelaku rajapati Tuti dan Amali itu lebih dari satu orang.

Ahli forensik itu pun tersenyum dan akhirnya tegas membenarkannya.

“Betul,” ujar dr Hastry sembari tersenyum.

Kemudian, Denny Darko melanjutkan kembali tebakannya bahwa jumlah tersangka lebih dari tiga orang.

Mendengar tebakan itu, dr Hastry tidak buka suara namun hanya tersenyum.

“Kalau saya bilang, pelakunya ini tiga plus sekian lah, intinya seperti itu,” ungkap Denny Darko.

Saat disinggung apakah polisi kalah dari penjahat, dr Hastry dengan tegas membantahnya.

Ia menjelaskan bahwa kepolisian berhati-hati untuk mengungkapkan kasus Subang tersebut. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Jelang 100 Hari Kasus Subang, Polda Jabar Sebut Calon Tersangka Sudah Mengerucut : Sesuai Petunjuk, 

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved