Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

News Update Kasus Pembunuhan Subang: Ada Kejanggalan dan Yosef Ditanyai 39 Pertanyaan Polisi

Pihak kepolisian masih terus berupaya maksimal untuk mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat

Editor: Ady Sucipto
Tribun Jabar / Dwiki Maulana
Polisi kembali mendatangi lokasi perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu di Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang, Rabu 15 September 2021. Terbaru, Kasus Subang sudah dilimpahkan penanganannya ke Polda Jabar. 

TRIBUN-BALI.COM, SUBANG – Pihak kepolisian masih terus berupaya maksimal untuk mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, yang sampai hari ini belum ditemukan.

Berdasarkan hasil penyelidikan, pihak kepolisian justru menemukan beberapa kejanggalan dari terduga pelaku perampasan nyawa ibu dan anak di Subang.

Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang itu sendiri telah berjalan lebih dari tiga bulan lamanya.

Dari pihak kepolisian sejauh ini sudah mengantongi terduga para pelaku kasus Subang namun mereka memilih lebih berhati-hati soal menetapkan.

Polisi terakhir meminta keterangan dari Yosef Hidayah, suami Tuti Suhartini yang tak lain korban meninggal kasus Subang tersebut.

Dalam pemeriksaan di Mapolda Jabar, Kamis (25/11/2021) lalu, Yosef ditanya mengenai keberadaan nasi goreng di rumah Tuti serta puntung rokok.

Ditengarai ada orang yang datang setelah Yosef meninggalkan rumah untuk pergi ke rumah istri sirinya di malam pembunuhan itu.

Rohman Hidayat kuasa hukum Yosef yang mendampingi saat pemeriksaan mengatakan, kliennya itu ditanya soal nasi goreng di TKP kasus Subang pada 17 Agustus 2021 atau malam sebelum hari kejadian.

Saat itu, penyidik menunjukkan foto meja makan yang terdapat nasi goreng dan makanan lain.

"39 pertanyaan untuk Pak Yosef, salah satunya yaitu terkait dengan adanya nasi goreng dan makanan dengan bungkus aluminium foil," ujar Rohman Hidayat, Jumat (26/11/2021).

 
Pada malam hari sebelum kejadian, Yosef mengaku sempat datang ke rumah tersebut untuk pamit karena akan menginap di rumah istri muda, Ny Mimin.

"Pak Yosef tidak mengetahui hal itu, karena sebelum berangkat ke Bu Mimin tidak ada makanan apa-apa," ucap Rohman Hidayat.

Fajar Sidik, kuasa hukum Yosef lainya, menambahkan, dalam pemeriksaan, Yosef ditunjukkan foto meja makan yang mana terdapat nasi goreng.

Yoris (paling kiri) pada acara pengajian 100 hari kasus Subang, Jumat 26 November 2021. Inset: Lokasi pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Yoris (paling kiri) pada acara pengajian 100 hari kasus Subang, Jumat 26 November 2021. Inset: Lokasi pembunuhan ibu dan anak di Subang. (Tribun Jabar/Dwiky MV)

"Ada juga bagaimana kebiasaan dari anaknya Pak Yosef yaitu Amalia dari cara menyajikan makanan kalo misalnya Amalia beli nasi goreng cara menyajikannya seperti apa, apa langsung dimakan dari kertas nasinya langsung atau dipindahkan dulu ke piring," katanya.

Dari 39 pertanyaan, selain soal makanan, polisi juga menanyakan soal ponsel.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved