Berita Bangli
Gelar Festival dan Pameran Bonsai, Kunjungan Wisatawan ke Objek Wisata Penglipuran Bangli Naik 60 %
Namun sejak pembukaan PVF tanggal 7 Desember, tingkat kunjungan naik menjadi 600 orang lebih per hari.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Dua hari pasca pembukaan Penglipuran Village Festival (PVF) VIII, tingkat kunjungan wisatawan terbukti mengalami peningkatan.
Pihak pengelola menyebut, wisatawan yang berkunjung meningkat hingga 60 persen.
Hal ini diakui Pengelola Desa Wisata Penglipuran, I Nengah Sudibia saat dikonfirmasi Kamis (9/12/2021).
Kata dia, pada hari normal, rata-rata tingkat kunjungan ke Penglipuran 400 orang per hari.
Baca juga: Bupati Bangli Kembali Lakukan Mutasi dan Rotasi 29 Pegawai, Kini Giliran Pejabat Eselon III dan IV
Namun sejak pembukaan PVF tanggal 7 Desember, tingkat kunjungan naik menjadi 600 orang lebih per hari.
"Kebanyakan wisatawan domestik.
Apalagi dalam Festival kali ini ada pameran bonsai, sampai malam juga masih lumayan ramai. Sementara wisatawan mancanegara, jumlahnya relatif minim," ucap dia.
Kendati PVF hanya berlangsung hingga 12 Desember, namun mantan Kadisperindag Bangli itu memperkirakan peningkatan jumlah kunjungan wisatawan masih berlangsung hingga Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Terlebih ada kebijakan pemerintah mengenai pembatalan penerapan PPKM Level 3, yang tentunya berpotensi mendatangkan wisatawan jelang libur tahun baru.
Dengan perkiraan tersebut, Sudibia mengaku pihak pengelola tetap mewajibkan pengawasan dan penerapan protokol kesehatan.
Sebab tujuannya untuk melindungi para pengunjung dan warga Desa Penglipuran.
"Dua hal ini tetap intens kita sosialisasikan melalui pengeras suara dan pecalang.
Kepada para pengunjung yang tidak menggunakan masker, kita juga sudah siapkan.
Begitupun dengan sarana prokes tempat cuci tangan dan hand sanitizer
Baca juga: PPKM Level 3 Batal, Disdikpora Bangli Tunggu Instruksi Pemerintah Pusat Soal Penerimaan Rapor Siswa
Juga sudah tersedia di masing-masing angkul-angkul rumah warga," ucapnya. (*)
Artikel lainnya di Berita Bangli