Truk Terperosok di Sungai Petanu Ubud, Kendaraan Bermuatan Berat Diimbau Cari Alternatif Lain

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Sungai petanu di jalur Banjar Laplapan, Desa Petulu, Kecamatan Ubud, Gianyar, Bali kembali membuat geger pengguna jalan.

Dimana sebuah truk pengangkut koral terperosok dan tersangkut di jurang, Selasa 14 Desember 2021.

Dimana lokasinya hampir bersamaan dengan kolasi jatuhnya Ni Komang Ayu Ardani bersama anak dan mertuanya.

Beruntung, dalam peristiwa kali ini, tidak ada satu pun korban jiwa.

Baik sopir maupun penumpang di atas bak.

Baca juga: Pohon Tumbang Sebabkan Jalur Kintamani - Singaraja Macet Hingga 4 Jam

Baca juga: Pemotor Tewas Ditabrak Truk di Buleleng, Polisi Sempat Kesulitan Cari Identitas Korban

Baca juga: Hindari Mobil Kijang Mogok di Genangan Air, Truk Angkut Sembako Terperosok di Ubud Gianyar

Kapolsek Ubud, AKP I Made Tama mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Dimana peristiwa ini bermula saat truk bermuatan koral tersebut datang dari arah timur ke barat.

Saat berada di tanjakan, as panjang truk putus, lalu truk tersebut pun mundur.

"Tidak ada korban. Di atas (kup) dua orang, depan (dalam kabin) dua orang. Keempatnya selamat . Mereka datang dari Kintamani menuju Ubud bawa batu koral. Waktu naik ke tanjakan, as panjang putus akhirnya mundur. Itu aja. Korban bisa selamat di belakang lompat, di depan turun biasa Krn truk diam," ujarnya.

Saat ini, kata dia, situasi lalu lintas di tempat kejadian perkara berjalan normal.

Sebab posisi truk berada di samping jalan, sehingga tidak menggu lalu lintas.

"Evakuasi  menggunakan mobil derek. Tidak mengganggu lalulintas, karena truknya di pinggir jalan. Tapi tidak jauh ke sungai. Identitas belum diketahui. Tapi semuanya selamat," tandasnya.

Tama pun meminta agar pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dalam melintasi jalan tersebut.

Pihaknya pun mengimbau agar kendaraan bermuatan berat mencari alternatif lain.

Baca juga: Hindari Mobil Kijang Mogok di Genangan Air, Truk Sembako Terperosok di Ubud Gianyar

Baca juga: BREAKING NEWS: Pengendara Wanita Tewas Terlindas Truk di Jalan Ayani Utara Denpasar

Baca juga: Hindari Kecelakaan Adu Jangkrik dengan Truk di Tabanan, Haryono Terguling 3 Kali Bersama Mobilnya

Sebab tanjakannya yang terjal sangat membahayakan.

"Untuk pengamanan, di sana sudah dipasang jaring di pinggir sungai. Kami mengimbau agar berhati-hati lewat sini, karena tanjakannya terjal," tandasnya. (*)