Diduga Mabuk, Bule Ditemukan Tidur di Trotoar TL Kerobokan Banjar Gede Badung

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Pengguna jalan di Jalan Raya Kerobokan, Kabupaten Badung, tepatnya di Traffic Light (TL), Minggu 19 Desember 2021, dikagetkan dengan adanya Warga Negara Asing (WNA) yang tidur di atas trotoar.

Disinyalir WNA tersebut mabuk dan tertidur di atas trotoar. 

Menurut informasi yang didapat, WNA tersebut menggunakan kendaraan roda dua yang masih terparkir di sebelahnya atau pinggir jalan.

Bahkan beberapa warga sempat merekam kelakuan WNA tersebut, hingga ramai di beberapa akun media sosial.

Hingga pukul  07.00 Wita, sepeda Honda Vario warna hitam DK 3294 EE masih terparkir dan WNA tersebut masih tertidur.

Baca juga: VIRAL Wisdom Keluhkan Pelayanan Hotel yang Ada di Badung, PHRI Angkat Bicara

Namun saat dicek oleh jajaran Satlantas Polres Badung sekitar pukul 08.00 Wita, WNA tersebut sudah tidak ada.

Kasat Lantas Polres Badung AKP Aan Saputra saat dikonfirmasi mengakui ada WNA yang tertidur di Trotoar TL Kerobokan, Banjar Gede, Kelurahan Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung.

Namun saat dilakukan pengecekan ke TKP terkait laporan masyarakat tentang orang asing/bule yang tertidur di trotoar, WNA tersebut sudah tidak ada.

"Iya WNA itu tertidur sampai pagi. Kami sudah melakukan pengecekan, namun WNA itu sudah tidak ada di lokasi," ungkapnya.

Dijelaskan, kejadian tersebut terjadi pada pukul 08.00 Wita, berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa ada seorang laki-laki warga negara asing/bule terlihat tertidur di Trotoar TL Kerobokan.

WNA itu mengendarai kendaraan roda dua atau sepeda motor jenis Honda Vario warna hitam dengan plat nomor DK 3294 EE.

"Saat WNA itu tidur, motornya terparkir di sebelahnya dalam keadaan mati mesin," ucapnya.

Namun, setelah dilakukan pengecekan dan meminta informasi dari warga setempat, dijelaskan bahwa bule tersebut dalam keadaan mabuk dan tertidur di trotoar. 

"Dalam pelaksanaan pengecekan terhadap TKP sudah tidak ditemukan lagi orang asing/bule mabuk yang tertidur di Trotoar TL Kerobokan, Banjar Gede itu. Jadi identitasnya kami tidak mengetahui juga," ucapnya.

Baca juga: Dibayar Rp 50 Ribu Layani 4 Teman Pria, Video Asusila Siswi SMP Buleleng Viral di WhatsApp

Kendati demikian, ia mengaku, dalam keadaan mabuk dan tertidur di trotoar memang  tidak melakukan tindakan yang membahayakan, hanya saja mengganggu orang lain.

"Besar kemungkinan yang bersangkutan telah sadar dan pergi meninggalkan lokasi. Namun aksi itu sangat membahayakan dirinya sendiri," ucapnya.

Lebih lanjut dirinya mengimbau kepada masyarakat agar tidak meniru aksi WNA tersebut yang membahayakan diri sendiri.

"Itu tidak pantas ditiru, apalagi tidur di pinggir jalan dan mabuk-mabukan," imbuhnya.

(*)