Berita Bali

Menparekraf Sandiaga Uno Serahkan Bantuan Peduli Pengusaha untuk Seniman Bali

pemberian bantuan ini diharapkan menjadi salah satu bentuk program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu dalam upaya memulihkan

Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Wema Satya Dinata
Istimewa
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, menyerahkan bantuan kepada 47 sanggar seni di Bali sebagai upaya mendorong pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Wedja Restaurant, Ubud, Kabupaten Gianyar, Sabtu, (18/12/2021) kemarin. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN BALI.COM, GIANYAR - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, menyerahkan bantuan kepada 47 sanggar seni di Bali sebagai upaya mendorong pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Dalam penyerahan yang dilaksanakan di Wedja Restaurant, Ubud, Kabupaten Gianyar, Sabtu, (18/12/2021) kemarin, Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan kegiatan ini merupakan hasil dari kolaborasi antara Kemenparekraf dengan Pengusaha Peduli Seniman.

Dimana, pemberian bantuan ini diharapkan menjadi salah satu bentuk program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu dalam upaya memulihkan perekonomian dan membuka lapangan kerja.

"Ini merupakan salah satu program GEBER (Gerak Bersama) dengan memberi bantuan peduli pengusaha bagi para seniman yang terdampak di Bali," kata Menparekraf Sandiaga Uno.

Baca juga: Dukung Kebangkitan Pariwisata, Menparekraf Resmikan KM Kirana VII di Pelabuhan Benoa

Ia menyebutkan ke-47 sanggar ini tersebar di enam wilayah, antara lain Puri Ubud, Puri Sanur, Puri Peliatan, Puri Gede, Carangsari, dan Mengwi.

Adapun ke-47 sanggar ini menerima bantuan dengan total sekitar Rp 400 juta.

"Mudah-mudahan bantuan ini bisa bermanfaat bagi para pelaku seni di enam wilayah ini," katanya.

Selain itu, Menparekraf Sandiaga Uno juga memberikan sertifikat penghargaan Beda'kan (Bedah Desain Kemasan Kuliner Nusantara) yang diikuti oleh 25 jenama asal Desa Wisata Carangsari dan Desa Wisata Tenganan.

“Program ini merupakan upaya yang dilakukan Kemenparekraf untuk mempercepat pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," ujar Menparekraf Sandiaga Uno.

Menparekraf juga sempat berdiskusi mengenai upaya pemulihan perekonomian Pulau Dewata dengan sejumlah awak media yang hadir di acara tersebut.

Dalam diskusi itu, ia berharap media menjadi corong informasi untuk berbagai upaya pemulihan ekonomi Bali yang dilakukan oleh Pemerintah.

Terlebih, awak media di Bali punya semangat yang tinggi dalam memberitakan upaya-upaya pemulihan ekonomi bangsa ini.

"Saya sendiri yang beberapa kali mengunjungi dan bekerja di Bali dalam rangka kunjungan kerja dan Work From Bali, merasakan semangat rekan-rekan wartawan untuk terus bekerja, meliput, dan mencari berita di tengah di situasi pandemi.

Kemenparekraf mengharapkan kolaborasi dari rekan-rekan media dan jurnalis untuk dapat terus berperan aktif sebagai corong informasi upaya pemulihan tersebut," ungkap Menparekraf Sandiaga.

Baca juga: Menparekraf Sandiaga Kunjungi Pameran Digital Womenpreneurship Forum Perempuan Insinyur PII di Bali

Dalam acara ini turut hadir pula Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati; Ketua Bali Tourism Board Ida Bagus Agung Partha Adnyana; Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf Vinsensius Jemadu; Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Nia Niscaya; Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenparekraf, Rizki Handayani.

Kemudian Staf Ahli Menparekraf Bidang Manajemen Krisis Henky Manurung; dan Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf I Gusti Ayu Dewi Hendriyani.(*)

Artikel lainnya di Berita Bali

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved