Berita Bangli

Dinilai Menghambat Proyek Hotmix dan Dibangun di Badan Jalan, Satpol PP Bangli Bongkar Garasi Warga

Keberadaan garasi di ujung jalan tersebut dinilai menghambat proyek hotmix. Alhasil jalanan yang dihotmix hanya setengah saja

Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Wema Satya Dinata
istimewa
Satpol PP Bangli saat melakukan pembongkaran garasi di jalan Tirta Giri Kutri. Selasa (28/12/2021) 

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Sebuah garasi milik warga di Jalan Tirta Giri Kutri, LC Uma Aya dibongkar oleh petugas Satpol PP Bangli, Selasa (28/12/2021).

Pembongkaran itu dilakukan karena garasi tersebut dibangun tepat di badan jalan.

Kasatpol PP Bangli, Dewa Agung Suryadarma saat dikonfirmasi membenarkan ihwal pembongkaran tersebut.

Ia menjelaskan, pembongkaran garasi ini berkaitan dengan program hotmix di lingkungan LC Uma Aya.

Baca juga: Bupati Bangli Serahkan Sertifikat Lahan 5,9 Hektare untuk UHN IGB Sugriwa

Keberadaan garasi di ujung jalan tersebut dinilai menghambat proyek hotmix. Alhasil jalanan yang dihotmix hanya setengah saja.

"Memang sih jalannya buntu. Tetapi pemilik garasi membangun itu di tengah jalan rayanya. Jelas ini melanggar," ujarnya.

Suryadarma menegaskan, sebelum dilakukan pembongkaran pihaknya telah memberi teguran dan peringatan sebanyak dua kali, sejak dua pekan terakhir.

Hanya saja, karena tidak ada respons dari pemilik untuk membongkar sendiri, akhirnya petugas Satpol PP turun tangan.

Selain melakukan pembongkaran garasi, pihaknya juga melakukan penertiban kanopi beberapa warung yang menjorok ke jalan.

Dalam penertiban tersebut, pihaknya menghadirkan kepala lingkungan, babinsa dan babinkamtibmas setempat sebagai saksi. Kegiatan penertiban dikatakan berjalan lancar.

Suryadarma menambahkan, sebelumnya penertiban terkait dengan penataan kota sudah dilakukan.

Seperti penertiban kanopi di pasar, maupun reklame di pinggir jalan yang dinilai mengganggu pemasangan lampu penerangan jalan.

"Besok kita lanjut lagi penertiban di jalan Tirta Giri Kutri.

Karena saat kita lakukan penertiban tadi, warung ini sedang ramai pembeli. Sehingga pemilik warung meminta waktu untuk membongkar sendiri.

Baca juga: Dewan Bangli Berharap Ada Pengembangan Alternatif Pilihan Air bersih

Namun kami sudah berikan penegasan, apabila besok belum dibongkar, maka kami yang akan bongkar," tandasnya. (*)

Artikel lainnya di Berita Bangli

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved