Berita Bali
Begini Kesiapan Bandara Ngurah Rai Bali Pada Penyelenggaraan KTT G20
Angkasa Pura Airports menyatakan salah satu bandara di bawah pengelolaannya, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Angkasa Pura Airports menyatakan salah satu bandara di bawah pengelolaannya, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, siap untuk mendukung perhelatan akbar Konferensi Tingkat Tinggi G20 (KTT G20) yang akan digelar di Bali pada akhir Oktober 2022 mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama Angkasa Pura Airports, Faik Fahmi dalam keterangan tertulisnya, Kamis 30 Desember 2021.
Sebelumnya pada Selasa 28 Desember 2021 lalu, Menteri BUMN Erick Thohir melakukan peninjauan ke Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.
Dalam kunjungan tersebut, Erick Thohir meninjau kesiapan sejumlah infrastruktur pendukung, termasuk di antaranya adalah Bandara I Gusti Ngurah Rai, Jalan Tol Bali Mandara, serta kawasan Nusa Dua yang akan menjadi lokasi utama.
Baca juga: Tahun 2022, Polda Bali Siap Kawal Event Besar Liga 1, Soundrenaline Hingga KTT G20
"Bandara I Gusti Ngurah Rai sebagai pintu gerbang udara utama Pulau Bali, serta dalam hal ini adalah pintu gerbang utama dalam transportasi udara delegasi, secara prinsip siap untuk mendukung penyelenggaraan KTT G20 2022," ujar Faik Fahmi.
Kami secara khusus menyiapkan alur khusus di terminal internasional dan domestik yang diperuntukkan bagi delegasi, baik saat kedatangan maupun keberangkatan.
"Mengingat saat ini kita masih berada dalam situasi pandemi Covid-19, protokol kesehatan secara ketat akan kami implementasikan pada saat penanganan kedatangan dan keberangkatan delegasi nanti," imbuh Faik Fahmi.
Untuk delegasi VIP I, yaitu Presiden RI, kepala negara, serta kepala pemerintahan negara peserta KTT.
Dan untuk delegasi VIP II yang terdiri dari pejabat negara setingkat menteri negara peserta KTT, telah kami siapkan fasilitas Gedung VIP untuk penanganan delegasi ini.
Di gedung VIP, telah disiapkan mekanisme pemeriksaan kesehatan, imigrasi, dan bea cukai.
"Kami juga telah mengalokasikan parking stand untuk tempat parkir khusus pesawat kenegaraan yang akan ditumpangi oleh delegasi VIP," tambahnya.
Untuk titik masuk (entry point), selain gedung VIP, juga disediakan tiga titik masuk lainnya yaitu melalui terminal internasional, terminal domestik, dan terminal General Aviation.
Selain itu, untuk mendukung kelancaran arus kedatangan delegasi juga akan disediakan personal helper khusus delegasi G20.
Faik Fahmi juga menjelaskan terkait implementasi protokol kesehatan bagi delegasi.