Berita Jembrana
Diguyur Hujan Sejak Sore, Puskesmas dan Rumah Warga di Kelurahan Gilimanuk Jembrana Terendam Banjir
untuk di sekitaran puskesmas yang rumahnya juga tergenang pun tak jauh berbeda untuk menyelamatkan barang-barang rumah tangganya
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Puskesmas II Melaya atau Gilimanuk dan belasan rumah warga terendam banjir.
Ini akibat curah hujan yang tinggi melanda kabupaten Jembrana sejak sore tadi, sekira pukul 17.30 Wita.
Bahkan, hingga pukul 20.00 Wita hujan juga belum mereda. Meskipun tidak sederas sebelumnya atau sore tadi.
Informasi yang dihimpun, akibat hujan yang masih mengguyur hingga malam ini, khususnya di Puskesmas Gilimanuk para pegawai langsung mengamankan obat-obatan dan berkas administrasi dan barang berharga lainnya.
Baca juga: Warga Jembrana Ni Kadek Manik Jadi Korban Tabrak Lari hingga Meninggal di Desa Temukus Buleleng
Kemudian, untuk di sekitaran puskesmas yang rumahnya juga tergenang pun tak jauh berbeda untuk menyelamatkan barang-barang rumah tangganya.
Lurah Gilimanuk, Ida Bagus Tony Wirahadikusuma mengatakan, bahwa hujan terjadi di Lingkungan Arum, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana.
Intensitas hujan yang tinggi membuat puskesmas dan rumah di Lingkungan Samiana gang I banjir sekitar 10 hingga 20 centimeter.
“Ya dari informasi memang banjir dan ini kami sedang melakukan pemantauan adanya banjir tersebut,” ucapnya Minggu 9 Januari 2022.
Menurut Tony, penyebab banjir dikarenakan curah hujan cukup deras, dan intensitas hujan juga cukup lama, bahkan sejak sore.
Kemudian, drainase juga tidak berfungsi semenjak dibuat jalan kembar.
Saluran air yang di kampung menuju drainase yang disepanjang jalan utama tidak lancar akibat tertutup beton yang dipakai saluran drainase sepanjang jalan utama.
“Semoga air segera surut dan hujan reda, sehingga air tidak terus tergenang," bebernya. (*)
Artikel lainnya di Berita Jembrana