Berita Denpasar

Dua Polisi Tumbang Saat Pengamanan Pria Ngamuk di Denpasar, Aiptu Tamba Pingsan, Pak Uder Jatuh

Dua Polisi Tumbang Saat Pengamanan Pria Ngamuk di Denpasar, Aiptu Tamba Pingsan, Pak Uder Jatuh

Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/Firizqi Irwan
Detik-detik evakuasi Aiptu I Made Tamba Yasa, Bhabinkamtibmas Padangsambian Kelod anggota Polsek Denpasar Barat yang diturunkan dari atap genteng, Jalan Tangkuban Perahu, Minggu 16 Januari 2022. Dua Polisi Tumbang Saat Pengamanan Pria Ngamuk di Denpasar, Aiptu Tamba Pingsan, Pak Uder Jatuh 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Dua Polisi Tumbang Saat Pengamanan Pria Ngamuk di Denpasar, Aiptu Tamba Pingsan, Pak Uder Jatuh.

Setelah melakukan pengamanan pelaku MA di Jalan Tangkuban Perahu, Banjar Tegal Buah, Padangsambian Kelod, Denpasar Barat, Kota Denpasar, Bali, Minggu 16 Januari 2022, dua anggota Polsek Denpasar Barat tumbang.

Salah satu petugas kepolisia sempat pingsan karena tidak kuat menahan kelelahan karena berjibaku mengamankan pelaku.

Petugas kepolisian tumbang karena kelelahan diketahui bernama Aiptu I Made Tamba Yasa.

Baca juga: Kapolsek Denpasar Barat Pimpin Penangkapan MA, Begini Pengakuannya

Ia bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Padangsambian Klod dari jajaran Polsek Denpasar Barat.

Aiptu Tamba tiba-tiba saja ambruk di atas genteng warung milik pelaku MA. 

Beruntung rekan petugas yang berada di atas dapat menangani dan membantu menurunkan Aiptu I Made Tamba Yasa.

Kapolsek Denpasar Barat Kompol I Made Hendra Agustina membenarkan kejadian anggotanya pingsan saat penangkapan pelaku.

Anggota Bhabinkamtibmas Padangsambian Kelod tersebut diduga kelelahan saat pengamanan pelaku MA pada Minggu 16 Januari 2022.

"Intinya mereka kelelahan, karena lumayan lama menghadapi perlawanan pelaku tadi," ujar Kompol I Made Hendra Agustina, Senin 17 Januari 2022 dini hari.

Lanjut perwira melati satu asal Kabupaten Gianyar, Bali ini, anggotanya tersebut tiba-tiba tidak sadarkan diri karena kekurangan oksigen.

Saat itu diketahui Aiptu I Made Tamba Yasa berada di atas untuk membantu pengamanan pelaku MA asal Malang, Jawa Timur.

"(Penyebab) karena di plafon oksigennya terbatas dan masih ada udara bekas tembakan gas air mata," tambahnya.

Beruntung, Aiptu I Made Tamba Yasa dapat segera ditangani oleh tim medis yang berada di lokasi.

Baca juga: DETIK-DETIK Penangkapan Pria Ngamuk di Denpasar, Berlangsung Berjam-jam, MA Sembunyi di Kamar Mandi

Rekan sesama petugas kepolisian dan tim Damkar BPBD Kota Denpasar ikut menurunkan Aiptu Made Tamba.

Ia kemudian dibopong oleh petugas kepolisian, Danramil 1611-07/Denpasar Barat, dan warga sekitar yang berada di lokasi menuju Balai Desa Padangsambian Kelod.

"Tadi kami bawa ke Balai Desa Padangsambian Kelod sambil menerima penanganan," terangnya.

Namun tak hanya anggotanya, menurut pantauan Tribun Bali di lokasi, Kabag Ops Polresta Denpasar Kompol I Made Uder juga sempat terlihat lemas dan jalan tertatih-tatih.

Menurut informasi, Kabag Ops Polresta Denpasar tersebut sempat terjatuh saat menghindari lemparan kayu dari pelaku yang melawan petugas.

Terlihat ia keluar dari lokasi tempat persembunyian pelaku sambil ditandu anggota kepolisian di sana.

"Pak Uder kepeleset saat menghindari lemparan kayu pelaku. Beruntung beliau juga sudah mendapatkan penanganan," pungkas Kompol I Made Hendra Agustina.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved