Polisi: Video Syur Mirip Nagita Slavina Editan, Roy Suryo Soroti Tato, Benarkah Istri Raffi Ahmad?

TRIBUN-BALI.COM - Polisi: Video Syur Mirip Nagita Slavina Editan, Roy Suryo Soroti Tato, Benarkah Istri Raffi Ahmad?

Istri Raffi Ahmad, Nagita Slavina terseret kasus video syur 61 detik, pemeran dalam video itu disebut-sebut mirip Ibunda Rafathar.

Polisi saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.

Hasil sementara, Polisi menyimpulkan video itu adalah sebuah editan.

Namun, temuan berbeda disampaikan Pakar Telematika Roy Suryo.

Baca juga: Doddy Sudrajat Bersikeras Dapatkan Perwalian Gala Sky, Putra Vanessa Angel Gala Sky Kenali Mereka?

Dikutip dari Tribunnews.com, beredarnya video tersebut membuat Kongres Pemuda Indonesia (KPI) melaporkannya ke pihak kepolisian.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Wisnu Wardhana mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan penyelidikan sementara seusai mendapat laporan.

Hasil penyelidikan sementara bersama Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, video syur 61 detik adalah palsu.

Wisnu menyebut, pemeran video yang mirip Nagita Slavina tersebut merupakan hasil editan.

Pihak kepolisian lantas akan meminta klarifikasi dari pelapor soal video tersebut.

"Karena hasil koordinasi dengan Subdit Siber Polda Metro Jaya, video itu fake alias palsu, hasil editing," ungkapnya.

Baca juga: INI ALASAN Polisi Sebut Video Syur 61 Detik Mirip Nagita Slavina Palsu, Beda dengan Roy Suryo

"Makanya kita lihat klarifikasi dari pelapor apakah hasilnya nanti. Ini (video) palsu kan hasil koordinasi. Nanti kita akan sampaikan kepada yang bersangkutan kepada pelapor hasilnya seperti ini," tandasnya.

Wisnu mengatakan, kasus tersebut kini masih dalam tahap penyelidikan.

Dalam waktu dekat, Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat akan memanggil pelapor dalam hal ini Presiden Kongres pemuda Indonesia Pitra Romadoni.

Menurut Wisnu, penyidik perlu menggali lebih jauh mengenai keterangan dari pelapor.

Dikarenakan, pelapor hanya memberikan bukti berupa tangkapan layar dan rekaman video.

Namun temuan polisi ini berbeda dengan analisa yang dilakukan oleh Pakar Telematika KRMT Roy Suryo.

Melalui video yang diunggahnya di Twitter @KRMTRoSuryo2 ia menjabarkan soal video syur 61 detik yang mirip Nagita Slavina itu.

Roy mengungkapkan, dalam video tersebut tidak ada rekayasa atau editan.

Hal ini berbeda dengan keterangan polisi yang menyebut video tersebut merupakan editan.

"Saya katakan juga mirip, tapi banyak yang mengatakan ini rekayasa, karena itu fotonya tempelan dan kemudian diedit dan sebagainya," ungkap Roy.

Roy mengatakan, orang di dalam video tersebut memang benar ada. Tato di bagian tubuh pemeran juga bukan sebuah editan.

Menurutnya, durasi video tersebut cukup panjang untuk direkayasa terutama di bagian tubuh tertentu.

"Karena kalau rekayasa itu misalnya re-face, ada software namanya face app, itu biasanya hanya merekayasa bagian wajah dan dengan durasi yang sangat terbatas."

Meski disebut tak ada rekayasa dalam video itu, Roy Suryo mengungkapkan belum tentu juga pemeran video tersebut adalah Nagita Slavina.

Ia menyerahkan penyelidikan tersebut ke pihak kepolisian.

"Tapi apakah dia adalah Nagita Slavina? Nah itu biarkan nanti polisi yang nanti melidiknya," ungkap mantan Menteri Pemuda dan Olahraga tersebut.

Dalam video yang diunggahnya, Roy Suryo juga mendukung pelaporan video syur mirip Nagita Slavina tersebut ke kepolisian.

"Saya mendukung upaya dari sahabat saya, Fitra Romadoni yang melaporkan ini. Untuk apa? Demi kebenaran dan nama baik Nagita Slavina," ungkap Roy.

"Kalau memang nanti kemudian diuji forensik, diperbandingkan dan nanti apakah ciri-ciri fisiknya bener atau tidak, nanti akan ketemu," ungkapnya.

Roy juga mengungkapkan, pihak yang seharusnya dikejar adalah pengunggah dan penyebar video tersebut.

Pasalnya, penyebarkan video syur semacam ini akan terjerat hukum di Indonesia.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penjelasan Polisi Soal Video Syur 61 Detik yang Disebut Mirip Nagita Slavina, Singgung Soal Editan