Berita Gianyar

Banyak yang Belum Bisa Pilah Sampah, TP PKK Gianyar Gelar Sosialisasi Pemilahan Sampah

Banyak yang belum bisa pilah sampah, TP PKK Gianyar gelar sosialisasi pemilahan sampah

Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Harun Ar Rasyid
istimewa
Sosialisasi pemilahan sampah digelar secara virtual di Command Center kantor Bupati Gianyar, Senin 24 Januari 2022. 

TRIBUN-BALI COM, GIANYAR - TP PKK Kabupaten Gianyar, Bali melaksanakan sosialisasi pemilahan sampah pada kader kesehatan lingkungan yang nantinya akan menjadi motivator, educator, innovator dan melakukan monitoring terhadap pelaksanaan TPS3R.

Sosialisasi digelar secara virtual di Command Center kantor Bupati Gianyar, Senin 24 Januari 2022.

“Sosialisasi ini dapat menambah wawasan dalam penanganan sampah di rumah tangga sehingga dapat menjaga kelestarian lingkungan yang tidak terlepas dari peran PKK, dimana unit terkecilnya adalah keluarga yang sesuai dengan visi PKK terwujudnya keluarga sejahtera, memiliki ahlak mulia dan berbudi luhur,” papar ketua TP PKK Gianyar, Surya Adnyani Mahayastra.

Sosialisasi pemilahan sampah disinergikan dengan program TPS3R, Puspa Aman, dan Hatinya PKK.

Dimana beberapa waktu yang lalu, dirinya bersama Bupati Mahayastra berkunjung ke desa-desa yang telah diberikan bantuan TPS3R dari dana DAK Cadangan 2021.

Hal tersebut merupakan bentuk dukungan kepada masyarakat, khususnya yang sudah memiliki TPS3R, dalam mewujudkan dan menjadikan desa bersih dari sampah sesuai dengan slogan “Desaku Bersih dengan Tidak Mengotori Desa yang Lain”.

Baca juga: WHO Ungkap 100 Kasus Covid-19 Terjadi Tiap Tiga Detik, Satu Orang Meninggal Tiap 12 Detik

Baca juga: 676 Kios & Los Pasar Rakyat di Denpasar Kosong, Perumda Pasar Targetkan Pendapatan Rp51 M di 2022

Baca juga: JADI INCARAN DUNIA, Lumpur Lapindo Simpan Harta Karun yang Luar Biasa

Beberapa desa yang sudah memiliki TPS3R sudah dibentuk kader kesehatan lingkungan. Diantaranya Desa Taro, Desa Tulikup, Desa Sebatu dan desa lainnya, yang nantinya semua desa diharapkan membentuk kader kesehatan lingkungan.

Kader kesehatan lingkungan ini yang nantinya bertugas mensosialisasikan program program pemilahan sampah ke masing-masing rumah tangga.

“Jadi saya harapkan nantinya bisa mengimplementasikan Peraturan Gubenur Bali No 47 tahun 2019 tentang Pengelolaan Sampah dan Peraturan Bupati Gianyar No 18 tahun 2019 tentang Kebijakan dan Strategi Dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga,” kata istri Bupati Gianyar, Made Mahayastra tersebut.

Kata dia, pemilahan sampah bertujuan untuk menciptakan budaya bersih, meningkatkan kualitas lingkungan yang bersih, meningkatkan kesehatan masyarakat, dan menjadikan sampah bernilai ekonomis serta meningkatkan peran produsen, desa adat, serta desa/kelurahan dalam mengelola sampah.

Kata Dayu Surya, dari 64 Desa di Kabupaten Gianyar, hampir 40 desa sudah memiliki TPS3R, sehingga dijadikan percontohan di G20 nanti. Sehingga peran PKK sangat penting untuk membantu pemerintah dalam menangani permasalahan sampah dan meningkatkan ketahanan pangan. (*)

Berita Lainnya

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved