Berita Gianyar

Pelaku Pembacokan di Sukawati Ternyata Tak Tahu Korbannya Tewas, Sebut 3 Kali Diselingkuhi Istri

Selama berada di kantor polisi, rupanya ia belum mengetahui bahwa salah satu korbannya, yakni Jupriadi (36) telah meninggal dunia.

Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Noviana Windri
Tribun Bali/Badrun
Nengah Wanta saat menjalani pemeriksaan di Mapolsek Sukawati, Gianyar, Bali, Selasa 25 Januari 2022 siang. 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR -  Nengah Wanta (36) asal Banjar Buayang, Klungkung pelaku penganiayaan di Jalan Pasekan Nomer 16, Banjar Kapal, Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Sukawati, Selasa 25 Januari 2022 siang.

Selama berada di kantor polisi, rupanya ia belum mengetahui bahwa salah satu korbannya, yakni Jupriadi (36) telah meninggal dunia.

Dia baru tahu hal tersebut saat diberitakan pertanyaan oleh wartawan.

Saat ditemui di Mapolsek Sukawati, wajah Wanta tampak tenang. Iapun tampak ramah dan berkelakuan baik di sana.

Namun raut wajahnya seketika berubah, saat wartawan menanyainya apakah dia menyesal melakukan perbuatannya tersebut hingga menyebabkan Jupriadi tewas.

Baca juga: Anak Jupriadi Korban Pembacokan di Sukawati Gianyar Kini Yatim Piatu

Baca juga: Diduga Selingkuhi Pengusaha Konter, Jupriadi Tewas Dibacok di Gianyar

Baca juga: Seorang Ibu Bacok Kepala Anaknya Saat Disajikan Sarapan, Juga Panjat Tiang Listrik Hindari Warga

"Siapa yang tewas? Masak tewas, kan lukanya kecil," ujar Wanta. Ia lantas mengatakan ia menyesali perbuatannya dengan wajah murung.

"Saya sayang menyesali perbuatan saya," imbuhnya.

Di Mapolsek Sukawati, Wanta mengatakan, aksinya tersebut dipicu rasa cemburu. Sebab ia sempat secara diam-diam menaruh alat perekam di konter istrinya.

Diapun kaget saat membuka isi rekaman tersebut mengarah pada percakapan intim antara istrinya dengan korban tewas, Jupriadi.

"Saya sempat taruh hp untuk merekam, saya dengar mereka ngobrol intim. Sampai mengarah video seks, lewat video istri saya memperlihatkan barang intimnya ke dia (korban)," ujarnya. 

Wanta pun sempat beberapa kali mencurigai istrinya melakukan pertemuan dengan korban.

Polisi Polsek Sukawati melakukan olah TKP di tempat penganiayaan, Kabupaten Gianyar, Bali, Senin 24 Januari 2022. Diduga Selingkuhi Pengusaha Konter, Jupriadi Tewas Dibacok di Gianyar
Polisi Polsek Sukawati melakukan olah TKP di tempat penganiayaan, Kabupaten Gianyar, Bali, Senin 24 Januari 2022. Diduga Selingkuhi Pengusaha Konter, Jupriadi Tewas Dibacok di Gianyar (Polsek Sukawati)

Namun dia tak pernah memergoki saat mereka berhubungan badan.

Akan tetapi, Wanta kerap melihat gerak-gerik yang mencurigakan pada istrinya.

Melihat langsung belum pernah, tapi sering saya dapati hal-hal yang mencurigakan," ungkapnya.

Kecurigaan Wanta pada istrinya tak terlepas dari rekam jejak hubungan pernikahan mereka.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved