adv

Berikan Wadah Penggiat dan Komunitas Investasi Aset kripto, Tokocrypto Luncurkan T-Hub Bali

Berikan Wadah Penggiat dan Komunitas Investasi Aset kripto, Tokocrypto Luncurkan T-Hub Bali

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Harun Ar Rasyid
ist
Suasana di T-HUB Bali di jalan Batu Belig, Badung, Bali pada Rabu 26 Januari 2022 

Berikan Wadah Penggiat dan Komunitas Investasi Aset kripto, Tokocrypto Luncurkan T-Hub Bali

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA – Para investasi aset kripto di Bali kini diberikan wadah dengan diluncurkannya T-Hub Bali yang berlokasi di Jalan Batu Belig, Kerobokan Kelod, Kuta Utara Badung pada Jumat 21 Januari 2022 lalu.

Selain memberikan ruang untuk para investasi, peluncuran T-Hub di Bali oleh Tokocrypto juga sebagai bentuk dukungan upaya pemulihan perekonomian daerah, serta membangkitkan ekonomi nasional melalui pengembangan ekonomi digital.

Untuk diketahui, T-Hub di Bali merupakan ruang terbuka bagi para penggiat dan komunitas untuk berdiskusi serta mengembangkan berbagai ide dalam mendorong perkembangan investasi aset kripto di Tanah Air.

Dipilihnya Bali, karena memiliki potensi ekonomi digital dan kreatif, serta respon atas besarnya animo dan permintaan pasar investasi aset kripto.

CMO Tokocrypto Nanda Ivens mengatakan Bali memiliki potensi pengembangan pasar kripto yang cukup besar ke depannya.

Hal ini ditandai dengan pertumbuhan jumlah investor aset kripto yang signifikan.

Tokocrypto mencatat jumlah investor aset kripto di Pulau Dewata pada tahun 2020 sebanyak kurang lebih 900 pengguna yang berinvestasi di Tokocrypto Namun di tahun 2021 jumlahnya meningkat yalni lebih dari 28.000 pengguna.

Baca juga: Ultras Inter Milan akan Boikot Laga Derby Panas Inter Milan vs AC Milan, Ini Masalahnya

Baca juga: Drama Perburuan Striker Tajam Dusan Vlahovic, Arsenal Tersingkir, Juve Maju, Barca Untung

Baca juga: BEK TIMNAS TIMOR LESTE Ungkap Hasrat Main di Persija Jakarta, Mengaku Ngefans Sejak Dulu

“Bali merupakan salah satu destinasi wisata terbaik di dunia yang kemudian terkena dampak dari pandemi covid-19. Dengan hadirnya T-Hub, diharapkan bisa mewadahi komunitas yang membutuhkan sarana kumpul, edukasi dan diskusi sekaligus mengembangkan berbagai ide tepat guna untuk mendorong perkembangan investasi aset kripto dan penggunaan teknologi blockchain,” ungkapnya

Sementara Teguh Kurniawan Harmanda yang merupakan COO Tokocrypto mengatakan Tokocrypto secara aktif berdiskusi dan berkolaborasi untuk membangun kesamaan value (trust, transparency & synergy) dengan berbagai stakeholders. Bukan hanya dengan pemerintah, tetapi juga dengan asosiasi, media dan komunitas.

Suasana di T-HUB Bali di jalan Batu Belig, Badung, Bali pada Rabu 26 Januari 2022

Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Pasar Bappebti Tirta K Senjaya (kiri), didampingi CEO Tokocrypto Pang Xue Kai, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, Fadjar Hutomo (Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf), I Bagus Gede Arjana (Asisten Bupati Badung Bidang Perekonomian dan Pembangunan) melakukan pemotongan pita dalam peresmian T-Hub di Batu Belig, Badung, Bali pada Jumat 21 Januari 2022.

“Bagi kami ini penting, karena seiring dengan bertambahnya industri, para pelaku perlu semakin aktif berdiskusi, berkolaborasi dan menyebarkan semangat yang sama demi membangun industri aset kripto dan blockchain di Indonesia.” Ucapnya

Sementara, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga yang hadir pada peresmian T-Hub juga sangat mengapresiasi Tokocrypto yang telah sepakat bersama-sama pemerintah melakukan pelayanan dan terus mengedukasi masyarakat luas terkait perdagangan aset kripto.

Menurutnya semua dengan diluncurkan T-HUB di Bali adalah sebuah sebuah sinergi antara membentuk ekosistem yang sehat serta membentuk kondisi yang baik dan kondusif.

“Semua ini merupakan pelayanan, perlindungan, literasi, sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Masih ada yang belum aware dan familiar terhadap kripto. Kripto itu bukan alat pembayaran, kripto adalah aset, bukan currency,” tegasnya.

Jerry mengakui pertumbuhan dan perkembangan aset kripto di Indonesia sangat luar biasa. Hal itu terbukti, hingga Desember 2021 lalu, pelanggan aktif di kripto sebanyak 11,2 juta pelaku dan total transaksi sepanjang tahun menembus Rp859 triliun.

Sementara Public Relations Tokocrypto Rina Kurniawan yang ditemui Kamis 26 Januari 2022 mengakui Peluncuran T-Hub Bali merupakan rangkaian Toko Invasion, roadshow Tokocrypto dalam rangka literasi terkait investasi kripto.

Agenda tersebut telah dimulai sejak 15 Januari 2021 dengan berbagai kegiatan, mulai dari community crypto dan NFT sharing, pameran karya-karya NFT dari berbagai kreator lokal hingga penandatanganan nota kesepahaman (MoU signing) antara Tokocrypto dengan berbagai mitra strategis.

“Jadi untuk masyarakat yang ingin mencoba atau mau mengetahui asset kripto ini bisa langsung datang ke Tokocrypto ini yang berlokasi di Jalan Batu Belig, Kerobokan Kelod Badung,” katanya.

Sebenarnya kata Rina semuanya serba digital, namun tidak menutup kemungkinan dengan adanya T-HUB di Bali bisa sebagai wadah Penggiat dan Komunitas Investasi Aset kripto untuk berdiskusi dan bertukar pikiran. Pasalnya di Tokocrypto juga terdapat café, ruang diskusi dan ruang yang lainnya.

“Nah untuk masyarakat yang ingin bergabung bisa langsung saja download Aplikasi Tokocrypto, registrasi dan seterusnya. Bahkan setelah akun terverifikasi, minimal Rp 50 ribu sudah bisa transaksi. Nah transaksi ini bagaimana kita bisa deposit rupiah dari bank yang sudah kerjasama dengan Tokocrypto,” bebernya sembari mengatakan untuk T-HUB di Bali terdapat kelas-kelas yang akan melaksanakan kegiatan yang bisa membantu teman-teman atau masyarakat terkait investasi tersebut. (adv/gus)

Berita Lainnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved