Berita Bali

Minta Penertiban Dilakukan Manusiawi, Wagub Bali Buka Peluang Pekerjakan Eks Gepeng dan Pengamen

Maraknya fenomena pengamen jalanan dan gepeng (gelandangan pengemis) di sudut-sudut jalan protokol di Bali

Penulis: Ragil Armando | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Tribun Bali/Ragil Armando
Pemprov Bali langsung menggelar Rapat Koordinasi Penanganan Gepeng dan Pengemis Jalanan bertempat di Ruang Rapat Praja Sabha, Kantor Gubernur Bali, Selasa 25 Januari 2022 - Minta Penertiban Dilakukan Manusiawi, Wagub Bali Buka Peluang Pekerjakan Eks Gepeng dan Pengamen 

"Saya mengundang beberapa dinas terkait Pemprov Bali, untuk berintegrasi menyelesaikan masalah ini bersama," katanya.

Wagub membeberkan peran dan tugas instansi yang dilibatkan dalam rapat tersebut.

Diantaranya Disnaker untuk memberikan solusi tentang lahan pekerjaan bagi mereka.

"Di Bali saat ini banyak ada proyek besar yang membutuhkan ribuan tenaga kerja. Untuk itu saya undang PUPR. Jika saja datang Kepala Dinas PUPR tentu dengan segera bisa memberikan jawaban. Meminta para kontraktor untuk mempekerjakan masyarakat lokal. Proyek besar dari pusat itu untuk memberikan lapangan pekerjaan," bebernya.

Cok Ace juga meminta Dinas Perhubungan untuk menindaklanjuti dengan memulangkan mereka ke tempat asal jika mereka tidak mau bekerja.

“Sementara untuk Dinas PMA agar mau bekerjasama dengan Desa Pakraman dalam menertibkan mereka, dan Dinas Sosial ikut membantu terkait pemberdayaan serta tupoksi di instansi,” jelasnya.

Dia berharap, dengan penanganan yang lebih intens, mampu mengubah perilaku masyarakat tersebut.

"Saya juga ingin ubah mental mereka agar mau bekerja apa pun dan di mana pun," harapnya.

Kasat Pol PP I Dewa Nyoman Rai Ardana juga berharap permasalahan ini bisa segera dituntaskan.

Menurutnya, Satpol PP yang memiliki kewenangan dan tanggung jawab yang terbatas tentu memerlukan pihak lain dalam menuntaskan masalah ini.

Dia mengaku permasalahan ini sudah terjadi dari dulu dan turun menurun.

Jika pun dibiarkan bisa merusak wajah pariwisata ke depannya.

“Dengan integrasi banyak pihak, saya harap permasalahan ini bisa segera terselesaikan,” tutupnya. (*).

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved